Berikut ini adalah pertanyaan dari BEBAS283 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Awalan atau prefiks adalah sebuah afiks yang dibubuhkan pada awal sebuah kata dasar. Kata “prefiks” sendiri diserap dari kata “prefix” yang terdiri dari kata dasar “fix” yang berarti “membubuhi” dan prefiks “pre-“, yang berarti “sebelum”.
Bahasa Indonesia terutama banyak menggunakan prefiks untuk menurunkan sebuah kata. Dalam studi bahasa Semitik, sebuah prefiks disebut dengan “preformatif”, karena prefiks dapat mengubah bentuk kata yang dibubuhinya.
Contoh prefiks dalam bahasa Indonesia:
berlari: ber- adalah prefiks yang memiliki arti “melakukan”seekor: se- adalah prefiks yang memiliki arti “satu”mahakuasa: maha- adalah prefiks serapan yang memiliki arti “paling”
Macam-macam Prefiks
Prefiks di-
Berfungsi membentuk kata kerja, dan menyatakan makna pasif. Contoh: diambil, diketik, ditulis, dijemput, dikelola
Prefiks me-
Berfungsi membentuk kata kerja atau verba. Prefiks ini mengandung arti struktural. Prefiks ini mengandung beberapa arti:
‘melakukan tindakan seperti tersebut dalam kata dasar’. Contoh: menari, melompat, mengarsip, menanam, menulis, mencatat‘membuat jadi atau menjadi’. Contoh: menggulai, menyatai, menjelas, meninggi, menurun, menghijau, menua‘mengerjakan dengan alat’. Contoh: mengetik, membajak, mengail, mengunci, mengetam‘berbuat seperti atau dalam keadaan sebagai’. Contoh: membujang, menjanda, membabi buta‘mencari atau mengumpulkan’. Contoh: mendamar, merotanPrefiks ber-
Berfungsi membentuk kata kerja (biasanya dari kata benda, kata sifat, dan kata kerja sendiri) Prefiks ini mengandung arti :
‘mempunyai’. Contoh: bernama, beristri, beruang, berjanggut‘memakai’. Contoh: berbaju biru, berdasi, berbusana.‘melakukan tindakan untuk diri sendiri (refleksif)’. Contoh: berhias, bercukur, bersolek‘berada dalam keadaan’. Contoh: bersenang-senang, bermalas-malas, berpesta-ria, berleha-leha‘saling’, atau ‘timbal-balik’ (resiprok). Contoh: bergelut, bertinju, bersalaman, berbalasanPrefiks pe-
Berfungsi membentuk kata benda dan kata kerja, kata sifat, dan kata benda sendiri. Prefiks ini mendukung makna gramatikal:
‘pelaku tindakan seperti tersebut dalam kata dasar’. Contoh: penguji, pemisah, pemirsa, penerjemah, penggubah, pengubah, penatar, penyuruh, penambang.‘alat untuk me…’. Contoh: perekat, pengukur, penghadang, penggaris‘orang yang gemar’. Contoh: penjudi, pemabuk, peminum, pencuri, pecandu, pemadat.‘orang yang di …’. Contoh: petatar, pesuruh‘alat untuk …’. Contoh: perasa, penglihat, penggaliPrefiks per-
Berfungsi membentuk kata kerja imperatif. Mengandung arti:
‘membuat jadi’ (kausatif). Contoh: perbudak, perhamba, pertuan‘membuat lebih’. Contoh: pertajam, perkecil, perbesar, perkuat‘menbagi jadi’. Contoh: pertiga, persembilanPrefiks ter-
Berfungsi membentuk kata kerja (pasif) atau kata sifat. Arti yang dimiliki antara lain ialah :
‘dalam keadaan di’. Contoh: terkunci, terikat, tertutup, terpendam, tertumpuk, terlambat‘dikenai tindakan secara tak sengaja’. Contoh: tertinju, terbawa, terpukul‘dapat di-‘. Contoh: terangkat, termakan, tertampung‘paling (superlatif)’. Contoh: terbaik, terjauh, terkuat, termahal, terburuk.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh piyyoo dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Tue, 15 Feb 22