cerpen adalah dan contohnya​

Berikut ini adalah pertanyaan dari bimoinfinix9 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Dasar

Cerpen adalah dan contohnya​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Cerpen atau cerita pendek merupakan prosa fiksi yang menceritakan tentang suatu peristiwa yang dialami oleh tokoh utama. Seperti namanya, cerpen lebih sederhana daripada novel. Cerpen termasuk dalam sastra populer. Karya sastra ini terdiri dari satu inti kejadian yang dikemas dengan cerita yang padat.

Penjelasan:

Contoh cerpen:

TAK MAMPU MEMUTAR WAKTU

Dulu sekali, ketika tubuhku tak setinggi, seberat, sebesar dan tampak sebagai seorang remaja seperti sekarang ini, ketika bayak orang terutama keluargaku merasa terhibur dengan kehadiranku walaupun terkadang juga aku menjengkekan mereka. Kerka itu, aku tak sama seperti sekarang, tingkahku sekarang berbeda jauh dari aku yang dulu, ketika usiaku belum terlalu mengerti untuk bertingkah yang baik, aku memang kekanak-kanakan, itu karena aku mash anak-anak. Suasana sekarang tak sama seperti dulu, banyak sekali perubahan, dan perkembangan zaman, cara berfikir, gobalisasi sampai global warming, sekarang. memang tak sama seperti dulu

Dulu sekai, ketika tubuhku tak setinggi, seberat, sebesar dan tampak sebagai seorang remaja seperti sekarang ini, ketika bayak orang terutama keluargaku merasa terhibur dengan kehadiranku walaupun terkadang juga aku menjengkekan mereka. Kerka itu, aku tak sama seperti sekarang, tingkahku sekarang berbeda jauh dari aku yang dulu, ketika usiaku belum terlalu mengerti untuk bertingkah yang baik, aku memang kekanak-kanakan, itu karena aku mash anak-anak. Suasana sekarang tak sama seperti dulu, banyak sekali perubahan, dan perkembangan zaman, cara berfikir, gobalisasi sampai global warming, sekarang. memang tak sama seperti duluDulu aku bebas, bebas tanpa terbebani banyak masalah yang memusingkan kepala, tak seperti sekarang, hidupku ini bagaikan hanya utuk memikirkan dan menyelesaikan masalah, yang kalau dipikrkan malah buat pusing, dan sekalipun aku mencoba menyelesakannya juga tak kunjung selesai, wah memang masalah selalu bikin masalah dan aku lelah, aku rindu aku yang dulu. Tapi sekarang memang tak sama seperti dulu

Dulu sekai, ketika tubuhku tak setinggi, seberat, sebesar dan tampak sebagai seorang remaja seperti sekarang ini, ketika bayak orang terutama keluargaku merasa terhibur dengan kehadiranku walaupun terkadang juga aku menjengkekan mereka. Kerka itu, aku tak sama seperti sekarang, tingkahku sekarang berbeda jauh dari aku yang dulu, ketika usiaku belum terlalu mengerti untuk bertingkah yang baik, aku memang kekanak-kanakan, itu karena aku mash anak-anak. Suasana sekarang tak sama seperti dulu, banyak sekali perubahan, dan perkembangan zaman, cara berfikir, gobalisasi sampai global warming, sekarang. memang tak sama seperti duluDulu aku bebas, bebas tanpa terbebani banyak masalah yang memusingkan kepala, tak seperti sekarang, hidupku ini bagaikan hanya utuk memikirkan dan menyelesaikan masalah, yang kalau dipikrkan malah buat pusing, dan sekalipun aku mencoba menyelesakannya juga tak kunjung selesai, wah memang masalah selalu bikin masalah dan aku lelah, aku rindu aku yang dulu. Tapi sekarang memang tak sama seperti duluTak masalah aku sering dimarahi seperti dulu, tingkah yang tak bisa diatur dan terkadang buat orang jengkel, itu sudah biasa aku lakukan, namanya juga anak anak, tak memperdulikan dampaknya, yang penting aku bisa bersenang-senang. Oh anak-anak itulah masa-masa yang menyenangkan dan memben kesenangan Sekarang aku jarang dimarahi, aku lebih sering diberi nasehat, tak sama memang dimarahi dan dinasehati, mungkin karena aku sudah dewasa. Tapi aku rindu tangan-tangan yang sebenmya terpaksa menjewer telinga ini, mencubit lenganku ini, menghempaskan telapak tangannya ke bagian tubuhku hingga terkadang memerah, tapi sekarang aku sadar, itu untuk kebaikanku, dan karena mereka sayang padaku. Mungkin dulu aku merasa sakit, aku menangis sejad - jadinya karena dimarahi orang tuaku, tapi sekarang aku mengerti alasan mereka memarahku dan aku rindu saat saat itu, aku tau aku rindu dan aku sangat rindu. tapi sekarang memang tak sama seperti dulu

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh Rizas354 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sun, 05 Jun 22