Berikut ini adalah pertanyaan dari reikonaiyaka pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Dasar
Satu per satu binatang hutan meninggalkan sarangnya tanpa membawa bekal, tapi kancil yang cerdik telah memperhitungkan segalanya.
Kancil terpikir mungkin di tempat yang baru nanti tidak ada makanan, oleh karena itulah ia mempersiapkan bekal makanan yang cukup.
Kancil meninggalkan sarangnya dan ia melihat semua binatang hutan telah jauh meninggalkannya. Kancil pun mencoba untuk tetap tenang.
Untuk mencapai pegunungan, semua binatang hutan harus menyebrangi sungai yang deras airnya.
Namun sungai itu dihuni oleh kelompok buaya yang sedang kelaparan.
Melihat seluruh binatang hutan menuju ke sungai, pemimpin buaya berkata kepada teman-temannya, “Kawan, inilah hari keberuntungan kita, sebentar lagi kita akan berpesta!” serunya. Benar seperti apa yang dikatakan pemimpin buaya itu, satu per satu binatang hutan mulai menceburkan diri mereka ke dalam sungai tanpa ragu. Buaya pun berpesta dengan memakan binatang-binatang itu.
Kancil tentu juga sangat takut melihat kawanan buaya itu memakan kawan-kawannya dengan brutal, namun ia mencoba tetap tenang. Hanya sungai itulah jalan satu-satunya untuk sampai ke pegunungan. Tak ada jalan lain dan tak ada pilihan lain, karena berbalik arah sama saja dengan menyerahkan nyawa kepada banjir yang siap menenggelamkannya. “Aku harus menyebrangi sungai, tapi buaya-buaya ganas itu pasti akan memakanku, aku harus memikirkan sebuah cara,” pikir kancil.
Kancil berpikir sejenak untuk memikirkan sebuah siasat dalam menghadapi kawanan buaya tersebut. “Aha, aku tahu caranya!” seru Kancil berteriak.
Kancil segera berlari ke sungai. Dari atas sungai, Kancil berteriak kepada buaya, “Buaya, apakah kalian masih lapar?” “Tentu saja, sekarang giliranmu menjadi santapan kami!” kata salah satu buaya. “Tunggu dulu, lihatlah tubuhku yang kurus ini. Apakah kalian kenyang bila kalian memakanku Bersama-sama?” tanya Kancil.
“Aku membawa bekal daging segar yang sangat banyak, tidak seperti kawan-kawanku yang telah kalian makan. Sejak dari rumah aku telah mempersiapkannya karena aku tahu pasti kalian suka daging segar,” ucap Kancil.
“Benarkah? Lekas kemarikan daging segar itu! Kami sudah tidak sabar ingin memakannya,” kata si ketua kumpulan buaya itu.
“Hmm… tapi aku belum yakin apakah daging segar yang kubawa ini cukup untuk mengenyangkan perut kalian semua. Aku harus menghitung jumlah kalian terlebih dahulu” ujar Kancil. “Lekas hitung dan lekas serahkan daging itu!” teriak buaya yang lain.
“Kalau begitu berjajarlah mulai dari tepi sungai ini, agar aku bisa dengan mudah menghitung jumlah kalian!” Kancil memberikan arahan. Semua buaya mulai berjajar dari tepi sungai tempat Kancil berdiri hingga sampai ujung seberang sungai.
Dengan tenang, Kancil melompat dari satu punggung buaya ke punggung buaya yang lain sambal berhitung lantang hingga ia tiba di seberang sungai. “Kau sudah menghitung jumlah kami semua. Cepat serahkan daging segar yang kau bawa” seru si pemimpin buaya.
Kancil tertawa dan ia pun berkata kepada para buaya lapar ini, “ketahuilah buaya-buaya bodoh. Sebenarnya aku tidak punya daging segar sama sekali. Aku hanya memperdaya kalian agar aku dapat menyeberangi sungai.”
Para buaya menyadari bahwa kancil benar-benar cerdik, dengan mudah mereka terpedaya oleh taktik Kancil. Mereka mencoba mengejar Kancil namun ia berhasil lolos dan selamat sampai di pegunungan.
Setelah membaca dongeng di atas, jawablah pertanyaan – pertanyaan di bawah ini!
1. Siapakah tokoh dalam dongeng di atas?
2. Apa peristiwa yang mengawali dongeng tersebut?
3. Apa peristiwa kedua dalam dongeng tersebut?
4. Apa pokok permasalahan yang terdapat dalam dongeng tersebu?
5. Apa peristiwa penutup dalam dongeng tersebut?
6. Apa pesan moral yang dapat kamu ambil dari dongeng di atas?
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
1. Kancil Dan Buaya
2. Hujan
3. Satu per satu binatang hutan meninggalkan sarangnya tanpa membawa bekal, tapi kancil yang cerdik telah memperhitungkan segalanya
4.*maaf gabisa jawab nomor 4 dan 6
5.pada akhirnya Mereka mencoba mengejar Kancil namun ia berhasil lolos dan selamat sampai di pegunungan.
6. *maaf gabusa jawab nomor 4 dan 6
Penjelasan:
maaf kalau salah
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh sylviaaretha27 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Sun, 10 Jul 22