Jawaban:

#Nomor 1

Perhatikan kalimat per kalimat dari paragraf tersebut dan tentukan hal penting apa yang bisa kita ambil.

1) Jalak bali banyak dipelihara sebagai hewan kesayangan.

[Informasi ini tampak jelas pada kalimat pertama]

2) Populasi jalak bali di alam bebas merosot.

[Informasi ini ada pada kalimat kedua]

3) Nama latin jalak bali adalah Leucopsar rothschildi.

[Informasi ini ada pada kalimat ketiga]

4) Dekade 1980-an sampai 1990-an menjadi masa paling kritis.

[Informasi tentang kritis tersirat pada kalimat ketiga]

5) Kondisi jumlah jalak bali di alam bebas yang kritis membangkitkan kesadaran upaya penyelamatan jalak bali.

[Informasi ini ada pada kalimat terakhir]

#Nomor 2

Coba perhatikan, sebenarnya kita bisa membuat pertanyaan dari informasi-informasi yang sudah kita dapat dari pertanyaan #Nomor 1 bisa kita jawab,

Berikut alternatif pertanyaan yang bisa kamu buat:

1) Pada dekade kapankah populasi jalak bali merosot hingga hanya tersisa sekitar 100 - 200 ekor?

2) Kondisi apa yang mampu membangkitkan kesadaran sejumlah pihak untuk memulai upaya penyelamatan jalak bali dari ancaman kepunahan?

3) Apa nama latin dari burung jalak bali?

4) Hal apa yang membuat populasi jalak bali di alam bebas merosot?

5) Mengapa banyak orang memelihara burung jalak bali?

#Nomor 3

Untuk menemukan makna dari kata-kata yang belum kita ketahui, kita bisa menggunakan KBBI daring yang memuat definisi kata-kata tersebut.

a. merosot

Menurut KBBI:

meluncur ke bawah; turun; banyak turun; sangat berkurang.

Makna berdasarkan konteks paragraf:

mengalami penurunan yang signifikan.

b. liar

Menurut KBBI:

tidak ada yang memelihara; tidak (belum) jinak; tidak tenang; tidak teratur; belum beradab; tidak resmi ditunjuk atau diakui oleh yang berwenang.

Makna berdasarkan konteks paragraf:

aktivitas yang dilakukan tanpa izin, tidak resmi dan melanggar hukum.

c. dekade

Menurut KBBI:

masa 10 tahun; dasawarsa

Makna berdasarkan konteks paragraf:

periode waktu dalam kurun sekitar 10 tahunan.

#Nomor 4

Secara umum berikut ini adalah langkah-langkah dalam melakukan wawancara:

1) Menentukan tema

2) Menentukan narasumber

3) Menyusun daftar pertanyaan

4) Menulis jawaban

5) Menyimpulkan jawaban

Namun dalam konteks teknis (praktik melakukan wawancara) berikut ini yang sebaiknya dilakukan saat wawancara:

1) Membuat janji dan jadwal bersama dengan narasumber. Pada saat ini janji yang ditentukan harus jelas yaitu dimana dan kapan wawancara bisa dilaksanakan. Sebaiknya juga tetap menepati janji dan jadwal tersebut sebagai bentuk menghormati narasumber.

2) Menyiapkan beberapa pertanyaan seputar topik yang ingin dibicarakan secara detail.

3) Menyiapkan alat untuk merekam dan mencatat seluruh aktivitas ketika berwawancara.

4) Melakukan wawancara dan bertanya sesuai dengan pertanyaan yang sudah disiapkan sebelumnya.

5) Mengucapkan terima kasih setelahnya.

#Nomor 5

Wawancara pada dasarnya dilakukan dengan tujuan mendapatkan informasi, maka cara menemukan informasi penting dari hasil wawancara adalah dengan membaca laporan hasil wawancara.

Perlu diketahui bahwa dalam menyusun pertanyaan wawancara sebaiknya memuat 6 jenis pertanyaan yang biasa dikenal 5W1H (dalam bahasa Inggris) atau ADIKSIMBA (dalam bahasa Indonesia):
Apa DImana Kapan SIapa Mengapa BAgaimana.

Nah, semua detail informasi hasil wawancara dicantumkan dalam bentuk laporan hasil wawancara.

Semoga bisa membantu, jangan sungkan untuk bertanya bagian yang tidak dipahami, dan koreksi saya jika ada hal yang keliru dalam memahami soalnya.