Berikut ini adalah pertanyaan dari onicbekasi76 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Dasar
Wartawan : ‘’Sejak kapan bapak sudah menggeluti dunia bisnis peternakan ayam ?’’Prapto : ‘’Sudah sejak tahun 2000’’
Wartawan : ‘’Wahh termasuk lama ya pak, kemudian jenis ayam apa yang menjadi ternak bapak?’’
Prapto : ‘’Jenis ayam potong, biasanya dikenal dengan nama ayam broiler.’’
Wartawan : ‘’Mengapa bapak memilih ternak ayam daripada ternak yang lain pak?’’
Prapto : ‘’Ya karena, memang sudah turun temurun dari bapak dan ibu saya, lagian ternak ayam itu gampang-gampang susah dan hasilnya juga cukup menguntungkan mas.’’
Wartawan : ‘’Ohhh turun temurun ya..memangnya apa yang membuat ternak ayam itu gampang-gampang susah pak?’’
Prapto : ‘’Karena ternak ayam itu juga tergantung cuaca mas, kalau cuacanya bagus nanti hasilnya juga bagus tapi kalau cuacanya buruk nanti bisa juga hasilnya buruk mas.’’
Wartawan : ‘’Ooo begitu ya pak, lalu berapa keuntungan yang bisa bapak dapatkan sekali panen? Kemudian biasaanya berapa ayam yang dapat dihasilkan tiapa panen pak?’’
Prapto : ‘’Itu sih tergantung hasil ayamnya ya mas, kalau hasilnya bagus ya keuntung yang bisa saya dapatkan kurang lebih 7 juta rupiah sekali panen tapi kalau hasilnya kurang baik yaa mungkin kurang lebih 4 juta rupiah mas, kadang bisa 3000 sampai 6000 populasi ayam’’
Wartawan : ‘’Lumayan ya pak, lalu yang mempengaruhi baik buruknya hasil panen bapak itu apa pak?’’
Prapto : ‘’Yaa seperti yang saya bilang tadi, cuacalah yang mempengaruhi namun bukan hanya cuaca saja, ada hal lain yang menjadi pengaruh baik buruknya hasil panen.’’
Wartawan : ‘’Hal lain apa pak?’’
Prapto : ‘’Bibit ayam atau do nya mas, kalau kita pesen bibit ayam terus kebagian yang jelek kan ya itu bisa mempengaruhi hasil panen kami mas.’’
Wartawan : ‘’Bisa rugi ya pak, memangnya bapak biasannya memesan bibit ayamnya dimana pak?’’
Prapto : ‘’Biasannya pesan di salatiga mas, itupun harus jauh-jauh hari dan kedatangan ayam memang harus sudah benar-benar dipersiapkan dengan baik.’’
Wartawan : ‘’Jadi memesan dulu dari jauh-jauh hari ya pak, kemudian yang menjadi kendala itu apa pak?’’
Prapto : ‘’Biasannya sih cuaca mas, kalau cuacaya baik kan nanti ayamnya sehat-sehat dan gemuk nah kalau cuacanya buruk ya nanti ayamnya bisa sakit dan kurus-kurus.’’
Wartawan : ‘’Berarti cuaca memang sangat berpengaruh ya pak, lalu biasannya bapak menyiasati cuaca buruk itu dengan cara apa?’’
Prapto : ‘’Biasannya denga memasang terpal pada dinding-dinding kandang saya dan memberi vaksin, obat dan perapian yang rutin.’’
Wartawan : ‘’Wahh berarti memang butuh perawatan khusus ya pak?’’
Prapto : ‘’Yaa begitulah mas.’’
Wartawan : ‘’Baiklah pak, sekian wawancara dari kami dan terima kasih atas waktu dan kesediaan bapak untuk kami.’’
Prapto : ‘’Iya mas, sama-sama.’’
Menurut wartawan, Prapto sudah lama menggeluti dunia bisnis peternakan ayam. Mengapa wartawan bilang begitu?
Wartawan : ‘’Wahh termasuk lama ya pak, kemudian jenis ayam apa yang menjadi ternak bapak?’’
Prapto : ‘’Jenis ayam potong, biasanya dikenal dengan nama ayam broiler.’’
Wartawan : ‘’Mengapa bapak memilih ternak ayam daripada ternak yang lain pak?’’
Prapto : ‘’Ya karena, memang sudah turun temurun dari bapak dan ibu saya, lagian ternak ayam itu gampang-gampang susah dan hasilnya juga cukup menguntungkan mas.’’
Wartawan : ‘’Ohhh turun temurun ya..memangnya apa yang membuat ternak ayam itu gampang-gampang susah pak?’’
Prapto : ‘’Karena ternak ayam itu juga tergantung cuaca mas, kalau cuacanya bagus nanti hasilnya juga bagus tapi kalau cuacanya buruk nanti bisa juga hasilnya buruk mas.’’
Wartawan : ‘’Ooo begitu ya pak, lalu berapa keuntungan yang bisa bapak dapatkan sekali panen? Kemudian biasaanya berapa ayam yang dapat dihasilkan tiapa panen pak?’’
Prapto : ‘’Itu sih tergantung hasil ayamnya ya mas, kalau hasilnya bagus ya keuntung yang bisa saya dapatkan kurang lebih 7 juta rupiah sekali panen tapi kalau hasilnya kurang baik yaa mungkin kurang lebih 4 juta rupiah mas, kadang bisa 3000 sampai 6000 populasi ayam’’
Wartawan : ‘’Lumayan ya pak, lalu yang mempengaruhi baik buruknya hasil panen bapak itu apa pak?’’
Prapto : ‘’Yaa seperti yang saya bilang tadi, cuacalah yang mempengaruhi namun bukan hanya cuaca saja, ada hal lain yang menjadi pengaruh baik buruknya hasil panen.’’
Wartawan : ‘’Hal lain apa pak?’’
Prapto : ‘’Bibit ayam atau do nya mas, kalau kita pesen bibit ayam terus kebagian yang jelek kan ya itu bisa mempengaruhi hasil panen kami mas.’’
Wartawan : ‘’Bisa rugi ya pak, memangnya bapak biasannya memesan bibit ayamnya dimana pak?’’
Prapto : ‘’Biasannya pesan di salatiga mas, itupun harus jauh-jauh hari dan kedatangan ayam memang harus sudah benar-benar dipersiapkan dengan baik.’’
Wartawan : ‘’Jadi memesan dulu dari jauh-jauh hari ya pak, kemudian yang menjadi kendala itu apa pak?’’
Prapto : ‘’Biasannya sih cuaca mas, kalau cuacaya baik kan nanti ayamnya sehat-sehat dan gemuk nah kalau cuacanya buruk ya nanti ayamnya bisa sakit dan kurus-kurus.’’
Wartawan : ‘’Berarti cuaca memang sangat berpengaruh ya pak, lalu biasannya bapak menyiasati cuaca buruk itu dengan cara apa?’’
Prapto : ‘’Biasannya denga memasang terpal pada dinding-dinding kandang saya dan memberi vaksin, obat dan perapian yang rutin.’’
Wartawan : ‘’Wahh berarti memang butuh perawatan khusus ya pak?’’
Prapto : ‘’Yaa begitulah mas.’’
Wartawan : ‘’Baiklah pak, sekian wawancara dari kami dan terima kasih atas waktu dan kesediaan bapak untuk kami.’’
Prapto : ‘’Iya mas, sama-sama.’’
Menurut wartawan, Prapto sudah lama menggeluti dunia bisnis peternakan ayam. Mengapa wartawan bilang begitu?
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
gak raauuuuuubsvananv sbvjs
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh mariati0196 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Wed, 17 Aug 22