Geri dan Seekor Lebah Seperti anak lain, Geri mempunyai rasa penasaran terhadap berbagai hal Di sebuah desa, hiduplah seorang anak bernama Geri. Badannya gemuk dan putih. dan mengamatinya. Agar lebah tidak keluar, Geri menutup pintu dan jendela rumahnya. Suatu hari, lebah besar berwana kuning dan hitam masuk ke rumah Geri. Geri tertarik Tak lama kemudian, lebah itu hendak keluar. la terbang ke arah jendela kaca yang memperlihatkan pemandangan di luar rumah. Lebah menabrak jendela kaca dan terpental. Begitu berlangsung berkali-kali. Geri yang penasaran ingin menyentuh sayap lebah. Namun, Geri lupa nasihat ibunya bahwa seekor lebah bisa menyengat. Akhirnya, lebah itu menyengat tangan Geri. Geri pun berteriak kesakitan sampai terdengar oleh ibunya yang sedang memasak di dapur. Ibu Geri pun berlari mendatanginya yang sedang menangis. "Ada apa, Geri?" tanya ibu. "Aku hendak memegang lebah dan ia menyengatku, Bu," kata Geri sambil menangis. Ibu segera mengobati telunjuk Geri yang disengat lebah. "Ibu sudah menasihatimu tentang lebah. Lain kali, kau harus lebih menuruti nasihat ibu, ya!" kata ibu pada Geri menasihati. Geri mengangguk sambil terus menangis. Sejak hari itu, Geri selalu menuruti nasihat ibunya. Sumber: dongengceritarakyat.com, dengan penyesuaian 11. Peristiwa apa yang membuktikan bahwa Geri memiliki rasa penasaran terhadap berbagai hal? 12. Di mana latar tempat peristiwa di atas? 13. Mengapa Geri disengat lebah? 14. Tuliskan peristiwa akhir dalam cerita di atas! 15. Menurutmu, apa pesan dalam cerita tersebut?​