Jawaban

Kelinci

• Watak: Kelinci terlihat ceroboh dan kurang sabar dalam menghadapi situasi yang sulit. Namun, ia memiliki keberanian dan tekad untuk melakukan sesuatu ketika merasa kesulitan.
• Kalimat mendukung: "Bagaimana kita bisa pergi ke negeri di langit?" tanya Kelinci.

Rusa

• Watak: Rusa terlihat bijaksana dan memiliki naluri yang kuat dalam memimpin. Ia juga terlihat sabar dalam menghadapi situasi yang sulit.
• Kalimat mendukung: "Kami tidak bisa lagi tinggal di bumi. Tidak ada yang dapat kami minum atau makan. Bumi sudah terlalu panas," kata Burung Hantu.

Beruang Kutub

• Watak: Beruang Kutub terlihat penuh perhatian pada situasi yang dihadapi oleh para binatang lainnya. Ia juga terlihat memiliki pemikiran yang matang dalam mengambil keputusan.
• Kalimat mendukung: "Bumi terlalu panas. Hanya ada rumput cokelat. Tidak ada air di sungai. Dan hanya ada debu di udara," kata Beruang.

Burung Hantu:

• Watak: memiliki kemampuan untuk berbicara atas nama kelompok.
• Kalimat pendukung: "Burung Hantu akan berbicara atas nama kita," kata para burung.

Macan Gunung

• Watak: Macan Gunung terlihat cukup berani dan tidak mudah menyerah dalam menghadapi situasi yang sulit. Namun, ia terkadang terlihat kurang sabar dan cenderung impulsif.
• Kalimat mendukung: "Panas sekali," kata Macan Gunung. "Kakiku luka karena panasnya batu-batu ini. Kita harus melakukan sesuatu."

Rubah

• Watak: Rubah terlihat cerdik dan pandai dalam mencari solusi dari masalah yang dihadapi. Ia juga terlihat terbuka dan kooperatif dalam bekerja sama dengan para binatang lainnya.
• Kalimat mendukung: "Ada jalannya," kata Rubah. Semua binatang mengikuti Rubah ke pinggir laut.

Wanita Langit

• Watak: Wanita Langit terlihat bijaksana, penyabar, dan memiliki kemampuan untuk memahami situasi yang terjadi. Ia juga terlihat penuh kasih sayang pada makhluk hidup di Bumi.
• Kalimat mendukung: "Wanita Langit merasa kasihan pada binatang darat dan burung-burung. Ia kemudian masuk ke pondok. Ketika keluar, ia berkata, 'Ambillah ini.'"

Keterangan:

Watak adalah sifat atau karakteristik yang dimiliki oleh sebuah tokoh dalam sebuah cerita atau narasi. Sedangkan kalimat langsung adalah sebuah kalimat yang mengutip langsung perkataan atau ucapan dari seseorang.