Sungai Bersih, Banjirpun PergiBudi, Arya, dan Made adalah tiga orang

Berikut ini adalah pertanyaan dari pratayazaky pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Dasar

Sungai Bersih, Banjirpun PergiBudi, Arya, dan Made adalah tiga orang siswa SD Negeri yang telah berteman sejak mereka TK. Ketiga siswa tersebut sangat gemar membersihkan lingkungan sekolah. Tidak heran bila Bapak/ Ibu guru menjadikan mereka sebagai tauladan bagi siswa yang lain. Suatu hari di bulan November, mereka sedang bermain-main di sungai selepas pulang sekolah. Mereka memang gemar mencari ikan untuk kemudian digoreng dan dijadikan lauk makan siang. Ukuran sungai yang tidak begitu besar membuat mereka mudah berjalan dari ujung ke ujung bagian sungai. Mereka menjumpai banyak sekali sampah di pinggir sungai. Mulai dari plastik, botol-botol; dan sebagainya. Setelah kelelahan dan beristirahat di pinggir sungai, Budi pun berkata kepada Arya dan Made tentang sampah yang banyak mereka jumpai di pinggir sungai. Mereka pun sepakat bahwa sampah yang menumpuk di sungai bisa mengakibatkan banjir saat musim hujan nanti. Suatu pagi pada saat jam istirahat di sekolah, Budi, Arya, dan Made pergi ke kantor guru. Mereka menemui Bapak Tomo, Wali Kelas mereka. Arya menceritakan tentang banyaknya sampah yang ada di sungai, cerita Arya pun ditimpali dan dilengkapi oleh Budi dan Made. Mereka memberikan usul kepada Wali Kelas mereka untuk mengadakan acara bersih sungai pada saat acara bersih-bersih sekolah yang rutin dilakukan setiap hari Jum'at minggu ke-2 setiap bulannya. Usulan mereka pun ditanggapi dengan positif oleh Wali Kelas. Akhirnya tibalah hari di mana acara bersih-bersih sungai itu dilaksanakan. Pada pagi hari, Kepala Sekolah memberikan arahan kepada semua siswa tentang pentingnya sebuah sungai yang bersih. Kepala Sekolah juga meminta kepada semua siswa untuk membersihkan sungai dengan sungguh-sungguh dan tidak lupa Kepala Sekolah menyampaikan hal-hal yang tidak boleh dilakukan selama acara bersih-bersih sungai berlangsung. Selesai acara pengarahan, dengan berbondong- bondong dan didampingi oleh Wali Kelas, para siswa menuju ke sungai yang lokasinya tidak jauh dari sekolahan. Sesampainya di tepi sungai, Wali Kelas membagi siswa ke dalam beberapa kelompok di mana setiap kelompok terdiri atas 5 orang dan ada 1 orang siswa yang menjadi ketua serta koordinator kelompok. Acara bersih-bersih sungai berlangsung selama 3 jam. Setelah acara bersih-bersih sungai selesai, tampak beberapa gundukan sampah yang berhasil dikumpulkan oleh para siswa. Sampah- sampah tersebut kemudian diangkut oleh truk milik Dinas Pekerjaan Umum yang memang sengaja didatangkan untuk mengangkut sampah sungai. Sungai pun kini tampak sangat bersih. Wali Kelas menjelaskan tentang arti pentingnya kebersihan sungai agar masyarakat di sekitar terbebas dari banjir saat musim hujan datang. Oleh karena itu, kita harus selalu menjaga kebersihan lingkungan sekitar kita termasuk kebersihan sungai agar terhindar dari bahaya banjir.

====================================
Kerjakan tugas berikut sesuai dengan isi cerita di atas!

1. Tuliskan peristiwa-peristiwa yang terjadi pada cerita!
2. Tuliskan urutan-urutan peristiwa pada cerita! ​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

1. budi arya dan made meminta wali kelas untuk mengajak teman² budi arya dan made untuk melakukan kegiatan membersihkan sungai yang rutin dilakukan setiap hari jumat

2. budi arya dan made meminta wali kelas melakukan kegiatan bersih sungai

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh opirahim dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sat, 15 Jul 23