10. Bacalah kutipan cerpen berikut ini dengan cermat! Hanya desir

Berikut ini adalah pertanyaan dari sayaerlan22 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Dasar

10. Bacalah kutipan cerpen berikut ini dengan cermat! Hanya desir angin yang mondar-mandir menyapa dedaunan pohon itu. Sementara gemercik air sungai yang mengalir di atas hamparan batu itu seolah-olah bisu dan berhenti tertawa di pagi itu. Setelah membasuh muka dengan air di pinggir sungai, Kevin bersandar di badan pohon yang kelihatannya pohon itu sudah ada sejak ia lahir. Tiba-tiba Kevin dikejutkan dengan pohon yang tumbang tepat di belakangnya. Sontak ia pun kaget dan bersama itu pula pikirannya ikut terhanyut mengingat kembali pada kejadian sebelum ia tiba di perkemahan ini. Saat itu Kevin, Asep, dan Pak Budi sedang mencari tempat peristirahatan sejenak sekaligus ingin mengisi perut yang sudah keroncongan. Asep ialah teman kuliah Kevin sementara Pak Budi itu ialah sahabat dekat ayah Kevin sekaligus teman kampingnya. Mereka masuk ke dalam warung nasi sederhana tetapi terlihat memesona di daerah yang tak jauh dari tempat tujuan mereka. Sambil makan, Kevin menyempatkan waktu untuk bercengkerama dengan si ibu pemilik warung. Ubahlah kutipan cerpen di atas menjadi teks drama yang menarik!​
10. Bacalah kutipan cerpen berikut ini dengan cermat! Hanya desir angin yang mondar-mandir menyapa dedaunan pohon itu. Sementara gemercik air sungai yang mengalir di atas hamparan batu itu seolah-olah bisu dan berhenti tertawa di pagi itu. Setelah membasuh muka dengan air di pinggir sungai, Kevin bersandar di badan pohon yang kelihatannya pohon itu sudah ada sejak ia lahir. Tiba-tiba Kevin dikejutkan dengan pohon yang tumbang tepat di belakangnya. Sontak ia pun kaget dan bersama itu pula pikirannya ikut terhanyut mengingat kembali pada kejadian sebelum ia tiba di perkemahan ini. Saat itu Kevin, Asep, dan Pak Budi sedang mencari tempat peristirahatan sejenak sekaligus ingin mengisi perut yang sudah keroncongan. Asep ialah teman kuliah Kevin sementara Pak Budi itu ialah sahabat dekat ayah Kevin sekaligus teman kampingnya. Mereka masuk ke dalam warung nasi sederhana tetapi terlihat memesona di daerah yang tak jauh dari tempat tujuan mereka. Sambil makan, Kevin menyempatkan waktu untuk bercengkerama dengan si ibu pemilik warung. Ubahlah kutipan cerpen di atas menjadi teks drama yang menarik!​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

melihat tak jauh di depan matanya ada sebuah danau yang jernih, mata kevin membulat ia segera melaju ke bawah sebuah pohon yang letaknya di pinggilran danau, lelahnya merasa hilang sedikit demi sedikit setelah punggungnya ia senderkan di pohon lebat itu.

" basuh muka dulu lah biar makin segar" seru kevin

setelah membasuh muka ia kembali ke tempatnya semula tadi sambil melamun dan tiba tiba jatuh sebuah ranting yang bisa dibilang besar tepat di belakangnya. ia pun terkejut dan keluar dari lamunannya.dan teringat kembali tujuannya.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh rahmi15061984 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 03 Jul 23