Berikut ini adalah pertanyaan dari nuryani09 pada mata pelajaran B. Daerah untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
sebutkan definisi dongeng, jenis-jenis dongeng, unsur intristik dan unsur ekstrinsik dongeng, ciri-ciri dongeng dan manfaat dongeng
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Kategori Soal : Bahasa Sunda - Dongeng
Kelas : X (1 SMA)
Pembahasan :
1. Definisi dongeng, dongeng adalah karya sastra berupa cerita rekaan atau khayal dalam bentuk prosa. Ada dua macam prosa, yaitu prosa lama dan prosa baru. Dongeng termasuk ke dalam bentuk prosa lama. Contoh cerita lainnya dalam bentuk prosa lama, selain dongeng, adalah seperti cerita wayang. Sedangkan contoh cerita dalam bentuk prosa baru adalah seperti novel dan cerita pendek atau cerpen.
2. Jenis-jenis dongeng, ada beberapa jenis dongeng yaitu seperti dongeng fabel, farabel, mite, legenda dan sage.
3. Unsur intristik dongeng, unsur-unsur intrinsik yang ada dalam cerita dongeng adalah unsur Tokoh dan Penokohan, Latar, Alur, Sudut pandang, Gaya Bahasa, Tema dan Amanat.
4. Unsur ekstrinsik dongeng, unsur-unsur ekstrinisk yang ada dalam cerita dongeng adalah unsur nilai budaya, sosial, politik, adat istiadat, dan agama.
5. Ciri-ciri dongeng, ada beberapa ciri dongeng, tapi ciri yang paling utama dari dongeng yang membedakannnya dengan cerita lainnya seperti novel dan cerpen adalah bahwa cerita yang ada dalam dongeng sering tidak masuk akal, atau dalam bahasa Sunda disebut "pamohalan", seperti ada hewan dan tumbuh-tumbuhan bisa berbicara. Tetapi, justru cerita yang "pamohalan" tersebutlah yang membuat dongeng sangat disukai oleh anak-anak.
6. Manfaat dongeng, karena cerita dongeng sangat disukai oleh anak-anak, maka di dalam cerita dongeng sering dimasukkan atau disisipkan unsur-unsur atau nilai-nilai pendidikan yang sangat berguna dan dapat dijadikan contoh atau cermin oleh anak-anak.
Kelas : X (1 SMA)
Pembahasan :
1. Definisi dongeng, dongeng adalah karya sastra berupa cerita rekaan atau khayal dalam bentuk prosa. Ada dua macam prosa, yaitu prosa lama dan prosa baru. Dongeng termasuk ke dalam bentuk prosa lama. Contoh cerita lainnya dalam bentuk prosa lama, selain dongeng, adalah seperti cerita wayang. Sedangkan contoh cerita dalam bentuk prosa baru adalah seperti novel dan cerita pendek atau cerpen.
2. Jenis-jenis dongeng, ada beberapa jenis dongeng yaitu seperti dongeng fabel, farabel, mite, legenda dan sage.
3. Unsur intristik dongeng, unsur-unsur intrinsik yang ada dalam cerita dongeng adalah unsur Tokoh dan Penokohan, Latar, Alur, Sudut pandang, Gaya Bahasa, Tema dan Amanat.
4. Unsur ekstrinsik dongeng, unsur-unsur ekstrinisk yang ada dalam cerita dongeng adalah unsur nilai budaya, sosial, politik, adat istiadat, dan agama.
5. Ciri-ciri dongeng, ada beberapa ciri dongeng, tapi ciri yang paling utama dari dongeng yang membedakannnya dengan cerita lainnya seperti novel dan cerpen adalah bahwa cerita yang ada dalam dongeng sering tidak masuk akal, atau dalam bahasa Sunda disebut "pamohalan", seperti ada hewan dan tumbuh-tumbuhan bisa berbicara. Tetapi, justru cerita yang "pamohalan" tersebutlah yang membuat dongeng sangat disukai oleh anak-anak.
6. Manfaat dongeng, karena cerita dongeng sangat disukai oleh anak-anak, maka di dalam cerita dongeng sering dimasukkan atau disisipkan unsur-unsur atau nilai-nilai pendidikan yang sangat berguna dan dapat dijadikan contoh atau cermin oleh anak-anak.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh ilukman dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Thu, 19 Feb 15