Kasus anglo-norwegian fisheries casedan kasusperuvian-colombian asylum caseberkaitan dengan kebiasaan hukum internasionalKarena kasus tersebut Merupakan kasus yang menyangkut dua negara yang merasa bahwa Keputusan hukum yang diambil sudah benar oleh karena itu kedua negara yang bersangkutan membawa kasus tersebut pada jalur hukum internasional. Setelah melalui persidangan hasil dari kasus tersebut menjadi sumber hukum internasional yang dipakai hingga sekarang.

PENJELASAN

Kasus anglo-norwegian fisheries caseMerupakan kasus yang terjadi antara negaraNorwegia dan Inggris. Kasus ini mengenai penetapan base line zona perikanan Norwegia Inggris merasa dirugikan sehingga membawa kasus tersebut pada pengadilan internasional. kasus tersebut di menangkan oleh Norwegia dengan pertimbangan.

• Daerah skjaergaard merupakan wilayah Norwegia sejak abad ke-17 .
• Skaejgaard masih memiliki hubungan territorial dengan daratan Noorwegia, sehingga secara yurisdiksi masih menjadi wilayah kedaulatan Norwegia.
• Wilayah tersebut memiliki kepentingan ekonomi dari penduduk lokal Norwegia untuk Mencari ikan sejak abad ke 17.
• Kondisi geografis

Dari kasus anglo-norwegian fisheries casegeneral principles yang dapat diambil kesimpulanbahwapenetapan baseline atau garis pangkal laut territorial sebuah Negara pantai dapat pula diambil dari gugusan pulau-pulau kecil yang masih mempunyai hubungan territorial dengan daratan.

Kasus peruvian-colombian asylum casemerupakan kasusantara PerudenganKolombiadimanaburonan politik negara peru M. Victor Raul Haya de la Torrekepada diberiperlindungan oleh negara Kolombia .Karena Peru tidak terima maka kasus tersebut dibawa ke pengadilan internasional dan dimenangkan oleh peru.

Pelajari lebih lanjut

Hukum internasional yomemimo.com/tugas/2799611

#BelajarBersamaBrainly