Penjelasan :

A. Iklan Media Cetak

1. Iklan di Koran  

Koran adalah media penyampai berita, ada halaman yang berwarna (biasanya di bagian cover depan) dan ada pula yang tidak. Untuk penempatan iklan di koran biasanya diletakkan di 2-3 halaman terakhir di belakang, ada spot kecil di bagian bawah untuk menempatkan iklan di media cetak ini.  

Jenis iklan yang diselipkan di koran adalah iklan baris yang biasanya hanya berisi teks saja dengan singkatan-singkatan yang cukup rumit, namun belakangan ini beberapa koran melakukan inovasi dengan penambahan gambar bahkan ada koran yang menyelipkan iklan pada 4 halaman penuh di bagian tengah serta memiliki warna.

2. Iklan di Brosur

Brosur menjadi salah satu media cetak yang memang khusus diperuntukkan sebagai media pemasaran, ukuran brosur bermacam-macam mulai dari kertas A3, A4, A5 hingga yang terkecil adalah A6 meski kita juga bica melakukan custom sendiri.

Cara beriklan dengan brosur biasanya pengiklan meletakkan brosur di sudut-sudut pusat perbelanjaan atau pusat keramaian. Ada pula teknik mendatangi calon konsumen di tempat wisata dengan memberikan brosur yang berisi iklan.

3. Iklan di Majalah

Iklan yang terdapat di majalah biasanya ditempatkan pada satu halaman penuh di tengah ataupun di bagian belakang majalah. Biasanya memiliki warna cerah yang lebih mencolok dibanding isi atau konten dari majalah itu sendiri.

Majalah sama halnya dengan koran, namun bedanya bentuk dari majalah lebih menyerupai buku dan lebih kaya akan warna. Macam-macam majalah yang laku di Indonesia antara lain majalah remaja, bisnis, komputer, internet, pertanian, dan sebagainya.

4. Iklan Banner Media Cetak

Banner digunakan untuk mengenalkan sebuah produk secara singkat kepada masyarakat luas, isi dari banner biasanya hanya berupa gambar dan tulisan singkat yang menjelaskan kesimpulan dari sebuah produk yang ditawarkan.

Banner banyak dipasang di sudut toko, pameran, stand maupun event-event tertentu. Ada banyak jenis banner pemasangan iklan diantaranya adalah X-banner, Y-banner, Mini X-banner dan Rolle-up masing-masing memiliki ukuran, kegunaan dan kuaitas yang berbeda.

5. Iklan Flyer Media Cetak

Flyer hampir mirip dengan brosur, bedanya adalah jika flyer merupakan media yang hanya terdiri dari 1 halaman saja baik muka maupun flyer bolak balik, sedangkan brosur bisa dilipat maksimal dua kali sehingga menjadi tiga bagian utama.

Flyer biasanya dibagikan oleh seseorang kepada orang lain pada acara atau kegiatan tertentu, meski ada pula orang yang membagikan flyer kepada para pengendara motor di pinggir jalan contohnya seperti flyer promosi motor, mobil, rumah, cafe, tempat makan, warung kopi dan sebagainya.

6. Iklan Spanduk Media Cetak

Spanduk atau pamflet merupakan jenis media cetak yang dibuat memanjang secara horizontal, biasanya dipasang di atas jalan, pinggir jalan, diantara dua pohon, di depan toko, maupun di tempat strategis lainnya.

B. Iklan Media Elektronik

1. Iklan Radio

Radio merupakan media auditif yang bersifat atraktif. Artinya radio adalah media yang mengandalkan pendengaran untuk menyapa pendengarnya. Oleh karena itu, pemaparan iklan melalui media radio memiliki karakteristik atau ciri khas. Iklan di radio hanya dapat didengarkan melalui audio atau suara. Suara yang diperdengarkan dapat berupa voice (suara/kata-kata manusia yang teratur), musik (perpaduan bunyi-bunyian yang teratur dengan ritme tertentu dan harmonis), dan efek suara (suara-suara yang tidak beraturan maupun efek suara alam).

2. Iklan Televisi

Iklan televisi adalah iklan yang disiarkan melalui televisi. Iklan televisi sangat menarik karena merupakan kombinasi dari suara, gambar, dan gerak. Iklan televisi memiliki karakteristik, yaitu dapat dilihat dan didengar. Oleh karena itu, iklan yang disampaikan melalui televisi sangat menarik perhatian dan mengesankan.

3. Iklan Internet

Iklan internet adalah iklan yang ditampilkan melalui jaringan internet. Bentuknya beragam, ada iklan yang hanya dapat didengar, ada pula yang dapat dilihat sekaligus didengar.