perbedaan tari payung dan tari bedaya Ketawang​

Berikut ini adalah pertanyaan dari fadhilnaufal66732 pada mata pelajaran Seni untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Perbedaan tari payung dan tari bedaya Ketawang​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Tari payung adalah salah satu tarian yang tradisional dari Minangkabau, Sumatra Barat. Tari Payung tergolong dalam tarian Melayu versi Minangkabu yang dahulu menjadi bagian dari pertunjukan “toonel” atau sandiwara, dan sering ditampilkan dalam acara memperingati hari-hari besar Kerajaan Belanda pada masa penjajahan Belanda di Indonesia. Tarian ini dilakukan dengan memainkan payung sebagai instrumen utamanya. Tarian tersebut juga melambangkan sebuah kasih sayang. Tari payung ini biasanya dilakukan oleh 3 sampai dengan 4 orang penari yang dilakukan secara berpasangan antara pria dan wanita. Tarian ini mencerminkan pergaulan muda-mudi, sehingga penggunaan payung ini bertujuan untuk melindungi mereka dari hal-hal negatif. Tarian payung ini biasa dibawakan pada saat pembukaan suatu acara pesta, pameran atau bentuk kegiatan lainnya.

Tari Bedaya Ketawang

(Bahasa Jawa: Bedhaya Ketawang, adalah sebuah tarian kebesaran yang hanya dipertunjukkan ketika penobatan serta Tingalandalem Jumenengan Sunan Surakarta (upacara peringatan kenaikan tahta raja).

Nama Bedhaya Ketawang sendiri berasal dari kata bedhaya yang berarti penari wanita di istana.

Sedangkan ketawang berarti langit, identik dengan sesuatu yang tinggi, keluhuran, dan kemuliaan. Tari Bedhaya Ketawang menjadi tarian sakral yang suci karena menyangkut Ketuhanan, di mana segala sesuatu tidak akan terjadi tanpa kehendak Tuhan Yang Maha Esa.

Penjelasan:

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh skolastika32 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Tue, 08 Jun 21