Berikut ini adalah pertanyaan dari jeslynstann pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Dasar
5. "Kamu pantas untuk mengeluh, Alang-alang," kata pohon Oak. Kalimat tidak langsung dari kalimat di atas adalah....CERITA:
Pohon Oak dan Rumput Alang-Alang
Karya: Aeosop
Sebuah pohon Oak yang sangat besar tumbuh di tepi sungai yang sekitarnya juga terdapat
rumput Alang-alang yang kurus. Ketika angin bertiup, pohon Oak akan berdiri dengan gagah
menantang angin dengan ratusan cabang-cabangnya yang mengarah ke ke langit. Sementara
itu, di saat yang sama, Alang-alang akan membungkukkan tubuhnya dengan sangat rendah
dan merunduk saat tertiup angin.
"Kamu pantas untuk mengeluh, Alang-alang. Hanya sedikit tiupan angin saja sudah cukup
untuk menundukkan kepalamu, sedangkan Saya, Oak yang perkasa, berdiri tegak dan
kokoh tak tergoyahkan," kata pohon Oak.
"Jangan khawatir terhadap kami. Angin tidak akan dapat menyakiti kami. Kami menunduk
agar tidak patah, sedangkan kamu dengan segala kebanggaan dan kekuatan, sejauh ini
masih mampu menahan tiupannya. Akan tetapi, suatu saat semua ini akan berakhir,"
balas Alang-alang.
Saat sang Alang-alang selesai berbicara, datanglah sebuah angin badai dari timur.
Pohon Oak berdiri dengan gagahnya dan menahan badai tersebut, sementara Alang-alang
merunduk lebih rendah. Angin yang bertiup bertambah kencang dan membuat pohon Oak
yang perkasa tumbang, tercabut dari akarnya dan terbaring di antara Alang-alang.
Pohon Oak dan Rumput Alang-Alang
Karya: Aeosop
Sebuah pohon Oak yang sangat besar tumbuh di tepi sungai yang sekitarnya juga terdapat
rumput Alang-alang yang kurus. Ketika angin bertiup, pohon Oak akan berdiri dengan gagah
menantang angin dengan ratusan cabang-cabangnya yang mengarah ke ke langit. Sementara
itu, di saat yang sama, Alang-alang akan membungkukkan tubuhnya dengan sangat rendah
dan merunduk saat tertiup angin.
"Kamu pantas untuk mengeluh, Alang-alang. Hanya sedikit tiupan angin saja sudah cukup
untuk menundukkan kepalamu, sedangkan Saya, Oak yang perkasa, berdiri tegak dan
kokoh tak tergoyahkan," kata pohon Oak.
"Jangan khawatir terhadap kami. Angin tidak akan dapat menyakiti kami. Kami menunduk
agar tidak patah, sedangkan kamu dengan segala kebanggaan dan kekuatan, sejauh ini
masih mampu menahan tiupannya. Akan tetapi, suatu saat semua ini akan berakhir,"
balas Alang-alang.
Saat sang Alang-alang selesai berbicara, datanglah sebuah angin badai dari timur.
Pohon Oak berdiri dengan gagahnya dan menahan badai tersebut, sementara Alang-alang
merunduk lebih rendah. Angin yang bertiup bertambah kencang dan membuat pohon Oak
yang perkasa tumbang, tercabut dari akarnya dan terbaring di antara Alang-alang.
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Sang Oak sombong dan merasa angkuh
Penjelasan:
MAAF YA KAK KALAU MENURUT KAKAK JAWABAN NYA KURANG TEPAT
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh nizzamaprilio2 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Wed, 07 Sep 22