Jawaban

Mbok Srini ingin mempunyai anak, lalu ia bermimpi bertemu raksasa dan raksasa itu menyuruhnya menanam biji mentimun, lalu mentimun itu tumbuh ketika dibelah muncul bayi perempuan mungil diberi nama Timun Mas, tetapi ketika 17 tahun raksasa mengambil Timun Mas, lalu Mbok rondo menyuruh Timun Mas lari membawa bungkusan, Timun Mas menyerang raksasa dengan bungkusan lalu raksasa itu kalah, timun mas kembali ke rumah Mbok rondo dan hidup bahagia.

Catatan

TIMUN MAS

Hidup seorang janda bernama Mbok Srini yang kesepian dan mengharapkan kehadiran anak.

Dalam mimpinya, datang raksasa yang menyuruhnya mengambil bungkusan di bawah pohon pesar di hutan.

Akhirnya dengan senjata terakhir, raksasa pun terkalahkan dan Timun Mas kembali menuju menemui Mbok Srini.

Mbok Srini yang terkejut karena isi bungkusannya hanya sebutir biji timun.

Mbok Srini yang ketakutan bertemu raksasa dan membuat perjanjian dengannya.

Ia pun menanam biji timun dan merawatnya dengan baik, saat membelah buah timun ia pun terkejut.

Timun Mas sangat disayangi Mbok Srini dan tumbuh menjadi perempuan cantik yang cerdas serta sifatnya yang baik.

Mbok Srini sedih karena kembali didatangi oleh raksasa dalam mimpi yang memberi pesan akan menjemput Timun Mas.

Karena didesak, akhirnya Mbok Srini menceritakan asal usul Timun Mas yang dirahasiakan selama ini.

Timun Mas yang kaget dan tidak mau berpisah dengan Mbok Srini, akhirnya ia pun mencari cara.

Timun Mas berpura-pura sakit agar Mbok Srini bisa mengulur waktu untuk mencari cara anaknya dapat selamat.

Mbok Srini kembali menemukan cara untuk menyelamatkan Timun Mas dari raksasa dengan meminta bantuan.

Pada keesokan harinya, Mbok Srini bertemu dengan pertapa di gunung untuk meminta bantuan.

Sang Pertapa memberikan empat buah bungkusan kecil yang berisi senjata untuk melawan raksasa.

Raksasa yang kembali datang untuk menagih janjinya, Mbok Srini kemudian menyuruh Timun Mas keluar gubuk.

Timun Mas berlari sekencang-kencangnya karena dikejar oleh raksasa, ia pun mengeluarkan senjata pertama.

Timun Mas mengeluarkan dua senjata lainnya dan raksasa jahat masih mengejarnya dengan mudah.

Timun Mas mengeluarkan senjata terakhir dan raksasa itu terjebak disana selamanya dan meninggal.

Timun Mas kembali ke rumahnya.

Mbok Srini senang sekali.