Jawaban:

Ketika Rama Sinta dan Lesmana berpura-pura mengubah hubungan

antara seorang wanita dan seorang gadis. Di sanalah Dewi Sinta mengenal Rusa Emas. Kidang Kencana bagus di daerah itu, saya tahu Kidang, Wernane, Dewi Sinta, itu emas, jadi Kidang akan diblokir. Karena Rama sangat senang dengan Dewi Sinta, Rama kemudian ingin menghentikan Kidang Kencana. Kidang kenya memahami bahwa jika rapat dan dengan Rama, pada awalnya Kidang Kencana adalah Melayu, sedangkan di tengah Alas.

Sang ayah kemudian masuk ke dalam hutan, hutan terlihat sangat gelap, namun terkadang kancil keluar. Sang ayah kemudian mengulurkan busur rusa kencana dan kemudian pada anak panah. Eloking situasi bersama dengan auman kijang menginginkan suara yang menirukan suara gagap sang Ayah meminta bantuan dan kemudian Sang Ayah menyadari bahwa ia telah kembali.

Suara tangisan dari Prabu Rama terdengar sapai ke tempat Dewi Sinta dan Lesmana. Dewi Sinta mengira suara itu adalah suara Rama, kemudian Raden Lesmana melihat bahwa itu bukan suara dari Prabu Rama. Dewi Sinta tetap teguh pada pendiriannya bahwa dia akan menununggu Prabu. Dewi Sinta ahirnya mengirim Raden Lesmana untuk mencari Prabu Rama. Raden Lesmana kemudian pergi mencari Prabu Rama.

Di tengah-tengah perjalanan Prabu Rama bertemu dengan Raden Lesmana, yang kemudian berganti-ganti dengan Dewi Sinta. Di luar dugaan Prabu Rama dan Raden Lesmana meunju ke tempat Dewi Sinta namun mereka tidak mengetahui tempat tersebut.

Kemudian Rama dan Lesmana tidak menemukan Dewi Sinta. Di tengah-tengah itulah Prabu Rama dan raden Lesmana bertemu dengan Peksi Jathayu. Peksi Jathayu kemudian kemudian bercerita bahwa penculikan Dewi Sinta, yaitu diculik oleh Raksasa Rahwana yang pimpinan Nagari Ngalengka. Jathayu juga menceritakan bahwa, Kang Natoni, Jatayu Yaitu, Rahwana setelah bercerita Peksi Jathayu meninggal. Rama dan Lesmana akhirnya mencari Dewi Shinta ditengah perjalanan mereka bertemu dengan Hanoman yang siap mengabdi.

Penjelasan:

jadikan jawaban tercerdas yaa