Setiap kota selalu punya budaya lokal yang menarik untuk disaksikan,

Berikut ini adalah pertanyaan dari payongikhsan541 pada mata pelajaran B. Daerah untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Setiap kota selalu punya budaya lokal yang menarik untuk disaksikan, didokumentasikan, dan dihayati. Seperti halnya jika datang ke Kota Pemalang di waktu yang tepat, maka kamu bisa menyaksikan meriahnya acara sedekah laut yang terkenal dengan nama Baritan.Nggak sewaktu-waktu kamu bisa menyaksikan acara budaya ini. Acara setahun sekali itu diselenggarakan pada Selasa atau Jumat di awal Syuro (penanggalan Jawa) atau Muharam ya, Millens. Kemeriahan tradisi Baritan bisa kamu temukan di Desa Asem Doyong, Kecamatan Taman, Pemalang.

Tradisi Baritan merupakan bentuk rasa syukur para nelayan dan kerabatnya kepada Sang Pencipta atas berkah yang diberikan. Dilansir dari Halopantura.blogspot (4/1/2014), mulanya, masyarakat Pemalang merupakan masyarakat yang biasa saja. Mereka mencari makan dengan berdagang dan bercocok tanam Suatu saat, warga Pemalang terserang wabah penyakit yang dipercaya sebagai hukuman karena nggak penghormatan berupa sesaji kepada penguasa Pantai Utara yang bernama Dewi Lanjar. Nah, sebab itu, akhirnya masyarakat Pemalang menggelar ritual sedekah laut Baritan.

Baritan berasal dari bahasa Jawa: mbubarake peri lan setan, yang berarti membubarkan peri dan setan. Lalu seperti apa kira-kira acara Baritan itu? Seperti halnya acara larung di tempat lain, selalu ada sesaji laut yang dipersembahkan. Sesaji laut pada tradisi Baritan berupa kepala kerbau dan jajanan lokal yang ditempatkan pada perahu kecil. Perahu yang sudah dihias dengan bendera dan umbul-umbul janur kuning itu kemudian dilarungkan ke tengah laut.

Oiya, saat datang ke acara Baritan, kamu sebagai pengunjung boleh naik ke atas perahu yang sudah dihias, lo. Tentu sebelum acara Baritan dimulai, ya. Nggak hanya naik, para nelayan akan membawamu berkeliling sejenak tanpa dipungut biaya. Wah, jadi makin berkesan, euy!


1. Gawenen ukara pitakon (nganggo tembung pitakon apa, sapa, kapan, ing endi, kenangapa, pira, lan liyane) sing sumbere asale saka bacaan ing dhuwur (teks Baritan) jumlahe 10 pitakonan lan diwenehi jawabane!​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Tradisi Baritan adalah upacara adat yang berkaitan dengan kepercayaan masyarakat dan peristiwa alam. ... Pada masyarakat petani, tradisi ini sering disebut dengan istilah sedekah bumi, sedangkan pada masyarakat nelayan juga disebut sedekah laut.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh abidrikelna dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Wed, 04 May 22