Tembang Macapat Gambuh tema sosial :

Sekar gambuh ping catur

Kang cinatur polah kang kalantur

Tanpa tutur katula-tula katali

Kadulu warsa kapatuh

Katutuh pan dadi awon

Pembahasan :

          Tembang macapat adalah salah satu karya sastra Jawa yang berupa tembang dan syair tradisional Jawa. Serupa dengan budaya Jawa,  karya sastra  serupa juga terdapat di daerah lain seperti Bali, Sasa, Sunda, dan Madura. Bahkan  ditemukan dalam budaya Palembang dan Banjarmasin, bahkan dalam bentuk puisi sastra daerah.

           Tembang Macapatmuncul pada akhir masa pemerintahanKerajaan Majapahit dan disebarkan serta dipopulerkan olehWalisongosaat berdakwah. Salah satu karya sastra  Jawa kuno era Mataram Baru, Tenban biasanya ditulis dalam bentuk prosa atau maca pat meter berbentuk Gankaran.

         Kidung Macapatmemiliki aturan pelaksanaan yang sebanding denganKidung Kakawin dan juga menggunakan bahasa Jawa yang lebih sederhana. Lagu Kakawin juga biasanya  menggunakan bahasa Jawa Kuno yang sarat dengan bahasa Sansekerta. Lagu-lagu Macapat menggunakan bahasa Jawa, namun kurang memperhatikan suku kata yang panjang dan pendek.

           Lagu Macapat Gambuh Gambuhberasal dari katajumbuh yang artinya cocok atau sambung. Secara filosofis, tembang Gambu menceritakan tahapan kehidupan manusia ketika menemukan pasangan yang tepat. Oleh karena itu, melalui pernikahan, mereka membentuk ikatan yang lebih serius.

Pelajari lebih lanjut:

Pelajari lebih lanjut tentang contoh tembang macacapat : yomemimo.com/tugas/50416547

#BelajarBersamaBrainly #SPJ1