Sisindiran anu dina kalimah dilhur kaasup kana wangunan paparikan piwuruk. Sabab ngingetan lamun hayang pinter kudu getol sakola.

Pembahasan

Ciri-ciri paparikan:

• Paparikan memiliki jumlah bait yang genap. Misalnya, 4, 6, 8. Namun, biasanya terdiri dari empat bait.
• Setengah bait pertama adalah sindiran, atau cangkang. Setengah lainnya adalah konten atau isi. Misalnya, menulis 4 baris. Selanjutnya, baris pertama dan kedua adalah cangkang, dan baris ketiga dan keempat adalah isinya.
• Kedua ujung bait puisi harus Murwakanti Laraswekas. Ini berarti bahwa suku kata terakhir memiliki kesamaan sonik/suara. Purwantinya bersilangan; bait 1 adalah murwaanti pada bait 3 dan bait 2 adalah murwaanti pada bait  4.
• Ciri lainya adalah tidak mengulang kata yang sama pada baris pertama dan kedua. baris ke-3 dan ke-4.
• Berdasarkan isinya, paparikan dapat dibagi menjadi tiga, nasihat (piwuruk), cinta (silih asih), dan kriti atau lelucon (sesebred).

Perbedaan antara rarakitan dan paparikan: rarakita ada pengulangan kata dalam bait 1 dengan ke 3 dan bait ke 2 dengan bait ke 4. Sedangkan rarakitan tidak ada pengulangan kata dalam setiap baitnya.

Wawangsalan jelas berbeda jauh dengan rarakitan dan paparikan, wawangsalan hanya terusun atas tiga atau empat kata dalam satu kalimat.

Pelajari lebih lanjut

Materi tentang rarakitan dan paparikan yomemimo.com/tugas/11947788

#BelajarBersamaBrainly