Buat Kalimat konotatif bahasa sunda :“Dicangcang”​

Berikut ini adalah pertanyaan dari athalamumtaz pada mata pelajaran B. Daerah untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Buat Kalimat konotatif bahasa sunda :
“Dicangcang”

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

  1. Tong direbut Néng Dina mah, tos dicangcang ku A Déni.
  2. Nyi Rima téh tos dicangcang ku Jang Asép.

Harti dicangcang nu dimaksud téh nyaéta tunangan.

Pembahasan

Di dalam Bahasa Indonesia, kita mengenal dengan konotatif dan denotatif. Begitu pun di dalam Bahasa Sunda. Secara umum, konotatif adalah makna dari kata yang bukan sebenarnya, atau merupakan kiasan. Sementara itu, denotatif adalah makna dari kata yang sebenarnya.

Jadi, yang dimaksud dengan kalimat konotatif adalah sebuah kalimat yang dimana kata-katanya bukan menggunakan arti yang sebenarnya atau mengandung kiasan. Sedangkan kalimat denotatif adalah sebuah kalimat yang dimama kata-katanya memiliki makna atau arti yang sebenarnya. Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh berikut!

Contoh Kalimat Konotatif:

  1. Baheula mah, Mang Adun téh ari keur miskin mah ngajénan, na ari geus beunghar mah kalah nincak.
  2. Mun tina dagangan hayang suksés, kudu ngala heula leuwihna.

Contoh Kalimat Denotatif:

  1. Si Ibro tadi nincak tai hayam.
  2. Amir, mun hayang jambu mah ngala tuh di kebon Aki.

Nah, dua kalimat di atas menggunakan kata yang sama, namun keduanya memiliki makna atau arti yang berbeda.

Pelajari Lebih Lanjut

Ayo, pelajari juga materi di bawah ini ya!

Detail Jawaban

Mapel: Basa Sunda

Kelas: 11

Bab: Bab 5 - Bahasan Pakeman Basa

Kode kategorisasi: 11.13.5

Kata kunci: kalimat, konotatif, dicangcang

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh FajarKim dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Wed, 10 Aug 22