apa pesan moral dari cerita rakyat umpu serunting ​

Berikut ini adalah pertanyaan dari gresekelpragintagres pada mata pelajaran B. Daerah untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Apa pesan moral dari cerita rakyat umpu serunting ​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Pesan moral dari cerita rakyat umpu serunting adalah berlakulah adil dan sesuai kodratnya dalam memberikan kasih sayang terhadap anak-anakmu. Sehingga mereka tidak bertengkar dan membuat kegaduhan

Pembahasan:

Hal terpenting yang harus dipikirkan saat menulis novel adalah mengapa orang ingin membaca karya Anda. Pembaca fiksi secara alami mencari hiburan. Bayangkan membaca cerita pendek untuk hiburan dan kecewa. Namun, apa yang saya temukan adalah "catatan khotbah" yang berisi bagian dari Alkitab. Tidak hanya ini konyol, itu  membuat statistik yang bagus terlihat seperti klise yang hambar.

Memberikan hiburan tidak berarti bahwa kami tidak dapat memberikan nasihat atau pesan moral kepada pembaca kami. Berikut adalah tiga cara dari J.R.R., bapak fiksi fantasi. Tolkien membuat pembacanya mempelajari nilai-nilai moral sambil menikmati karyanya.

1. Menggunakan karakter dalam cerita.

Pesan moral disampaikan melalui tokoh-tokoh dalam cerita, sehingga setiap tokoh menggambarkan nilai tertentu.  J.R.R. Tolkien mengungkapkan nilai moral melalui karakter Sam Gamgee menjelang akhir cerita trilogi Lord of the Rings "The Return of the King." Hatinya terbakar oleh amarah dan ingatan akan kejahatan. Adalah adil untuk membunuh makhluk berbahaya dan pembunuh ini dengan adil dan benar. Ini sepertinya cara paling aman. Tapi  ada sesuatu yang jauh di dalam hatinya menahannya. Dia tidak bisa mengalahkan makhluk yang terbaring di dalam debu, makhluk yang sedih, hancur, dan sangat tidak bahagia...Sam sendiri...membawa cincin itu... Dia merasakan siksaan pikiran dan tubuh Gollum yang keriput, diperbudak oleh Cincin, dan tidak pernah lagi menemukan kedamaian atau ketenangan dalam hidupnya.  

"Oh, kau makhluk terkutuk! ...pergilah! pergilah...atau aku akan menyakitimu... ("The Hobbit", hlm. 266)

Tolkien tidak secara khusus menyebutkan simpati Sam kepada Gollum, makhluk yang  mengkhianati dan menyakitinya dan tuannya Frodo. Tolkien hanya menggambarkan apa yang Sam rasakan, lihat, dan lakukan, memberikan kebebasan kepada pembaca untuk menarik kesimpulan mereka sendiri dari apa yang mereka baca.

Pelajari Lebih Lanjut:

Materi mengenai ringkasan pada yomemimo.com/tugas/17536965

#BelajarBersamaBrainly

#SPJ1

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh mhamadnoval1 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sat, 29 Oct 22