Jawaban:

Dalam persamaan reaksi:

Cr₂O7²⁻ (aq) + 3 C₂O₄²⁻ (aq) + 14 H⁺ (aq) → 2 Cr³⁺ (aq) + 6 CO₂ (g) + 7 H₂O (l)

Untuk menentukan reaksi oksidasi dan reaksi reduksi, kita perlu mengidentifikasi perubahan oksidasi yang terjadi pada setiap unsur dalam reaksi.

Penjelasan:

Reaksi oksidasi adalah reaksi di mana suatu unsur kehilangan elektron, sementara reaksi reduksi adalah reaksi di mana suatu unsur mendapatkan elektron.

Mari kita identifikasi perubahan oksidasi dalam reaksi tersebut:

Cr₂O7²⁻ (aq) + 3 C₂O₄²⁻ (aq) + 14 H⁺ (aq) → 2 Cr³⁺ (aq) + 6 CO₂ (g) + 7 H₂O (l)

Pada sisi reaktan, kromium (Cr) memiliki bilangan oksidasi +6 dalam Cr₂O7²⁻, dan pada sisi produk, bilangan oksidasi kromium menjadi +3 dalam Cr³⁺. Oleh karena itu, terjadi pengurangan bilangan oksidasi kromium, yang menunjukkan reaksi reduksi. Jadi, reaksi reduksi adalah:

Cr₂O7²⁻ (aq) + 14 H⁺ (aq) + 6 e⁻ → 2 Cr³⁺ (aq) + 7 H₂O (l)

Selanjutnya, untuk menentukan reaksi oksidasi, kita dapat melihat unsur lain dalam reaksi.

Pada sisi reaktan, unsur karbon (C) memiliki bilangan oksidasi +3 dalam C₂O₄²⁻, dan pada sisi produk, bilangan oksidasi karbon tetap +3 dalam CO₂. Tidak terjadi perubahan bilangan oksidasi karbon, sehingga tidak ada reaksi oksidasi yang terjadi pada unsur karbon.

Dengan demikian, dalam persamaan reaksi tersebut, reaksi reduksi terjadi pada kromium (Cr), sedangkan tidak ada reaksi oksidasi yang terjadi pada unsur karbon (C).

Semoga Membantu ツ