Jawaban:

Alus Singgih

Ida Pedanda ngerayunang ring perantenan

( Pendeta sedang makan di dapur)

Biyang idane lunga ke segara

( Ibunya pergi ke laut)

Alus Sor

Tityang sampun nunas

( Saya sudah makan)

Titiang mawasta Agung Krishna

Saya bernama Agung Krishna

Alus Madya

Niki sira nunas?

( Ini siapa yang minta?)

Tiyang ampun teked

( Saya sudah sampai)

Alus Mider

Titiyang kantun memargi ke peken artinya

(Saya masih berjalan di pasar)

Agung pasti lali ring titiyang nggih?

(Agung pasti lupa ya sama saya? )

Penjelasan:

Kruna alus singgih merupakan bentuk kosakata halus yang digunakan untuk menghormati orang tua atau golongan Tri Wangsa

Kruna alus sor merupakan bentuk kosakata alus yang digunakan untuk merendahkan diri.

Kruna alus madia adalah kata-kata yang bahasanya hampir mirip dengan kosakata alus dan kasar

Kruna alus mider (ami) merupakan bahasa Bali alus yang bisa digunakan untuk golongan atas (nyinggihang sang singgih) dan juga dipakai golongan bawah (ngesorang sang sor).

Dumogi wenten pikenoh nyane lan nenten iwang

Semoga bermanfaat dan tidak keliru