Jawaban:

Daulah Umayyah di Dimaskus

Daulah Umayyah berdiri selama 90 tahun ( 40 - 123 H / 661 - 150 M). Pendiriannya bernama Muawiyah bin Abi Sufyan bin Harb bin Umayyah. Daulah Umayyah menjadi6 Damakus sebagai pusat pemerintahannya. Damakus juga pernah menjadi ibukota negara Suriah. Sebagai pendiri Daulah Umayyah, Muawiyah bin Abi Sufyan sekaligus menjadi Khalifah pertama.

Pada saat Daulah Umayyah diperintah oleh al-Wilid bin Abdul Malik keadaan negara sang6 tenteram, makmur, dan tertib.

Pada zaman Khalifah Umar bin Abdul Aziz, perluasan wilayah dilakukan ke Perancis mrlal6 penggunaan Pirenia. Misi ini dipimpin oleh Abdurrahman bin Abdullah al-Ghafiqi. Deng6 keberhasilan perluasan wilayah ke beberapa daerah, baik di timur maupun barat, wilayah kekuasaan islam masa Bani Umayyah ini betul betul luas.

Di samping perluasan wilayah islam, Bani Umayyah juga banyak berjasa dalam pembangunan di berbagai bidang. Muawiyah bin Abu Sufyah mendirikan dinas pos dan tempat tempat tertentu dengan menyediakan kuda yang lengkap dengan peralatannya di sepanjang jalan.Dia juga berusaha menertibkan angkatan bersenjata dan mencetak mata uang.

Pada massanya, jabatan khusus seorang hakim (qadi) mulai berkembang menjadi profesi tersendiri. Qodi adalah seorang ahli di bidang kehakiman. Abdul Malik bin Marwan mengubah mata uang Bizantium dan Pirsa yang dipakai di daerah daerah yang dikuasai islam.

Keberhasilan ini dilanjutkan oleh putranya al Walid bin Abdul Malik (705 -715 M) meningkatkan pembangunan, diantaranya membang6 panti panti untuk orang cacat dan pekerjanya digaji oleh ngara secara tetap. ia juga membangun jalan jalan raya yang menghubungkan suatu daerah dengan lainnya, pabrik pabrik, gedung gedung pemerintahan dan masjid masjid yang megah.

Semoga membantu ya kakak