tuliskan sejarah al adil penguasa karak dan syaubak ketika merebut

Berikut ini adalah pertanyaan dari nengasri103 pada mata pelajaran B. Arab untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

tuliskan sejarah al adil penguasa karak dan syaubak ketika merebut mesir dari kekuasaan al malik al afdhal putra shalahuddin al ayubi​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Al-Adil adalah Sultan Mesir dari Dinasti Ayyubiyah, dari tahun 1200 –1218. Al-Adil adalah putra Najmuddin Ayyub, dan adik dari Salahuddin Ayyub, pendiri dari Dinasti Ayyubiyah. Dia mendapat gelar “Saifuddin”, yang berarti “Pedang Agama (Islam)”. Sementara Pasukan Salib dari eropa menyebutnya sebagai “Saphadin”, sedangkan Salahuddin al-Ayyubi disebut dengan “Saladin”.

Dia pertama kali memimpin sebagai perwira pasukan untuk pemimpin Syria, Nuruddinin Zengi dan ikut dalam ekspedisi pamannya Shirkuh di Mesir (1168–1169). Setelah Shirkuh meninggal, Salahuddin al-Ayyubi mendirikan Dinasti Ayyubiyah di Mesir.

Penjelasan:

Selama pemerintahan Salahuddin al-Ayyubi, Al-Adil memerintah Mesir atas nama saudaranya, ketika Salahuddin al-Ayyubi berperang melawan Tentara Salib (1175–1183), yang kemudian berhasil merebut kembali Jerusalem dari Tentara Salib.

Setelah Salahuddin al-Ayyubi meninggal, anak Salahuddin al-Ayyubi yang bernama al-Aziz Usman meneruskan tahta kesultanan Mesir dan Syria. Kemudian setelah Al-Aziz Usman meninggal pada tahun 1198, terjadi perebutan kekuasaan antara Al-Mansur Nasiruddin (anak Al-Aziz Usman) dengan Al-Adil (adik Salahuddin al-Ayyubi dan paman al-Aziz) , yang dimenangkan oleh Al-Adil pada tahun 1200.

Al-Adil dikenal sebagai pemimpin yang kompeten dan tanggap. Al-Adil melakukan reformasi pada mata uang dan sistem perpajakan. Sikap tanggapnya dapat dilihat dari pemulihan Mesir yang relatif cepat dari gempa bumi pada 1200 dan kekeringan Sungai Nil antara 1199 dan 1202 yang menyebabkan kelaparan. Serangkaian kebijakan termasuk mengirim tentaranya untuk mengerjakan tanah persawahan membantu kembalinya stabilitas sosial politik serta pemulihan ekonomi.

Dia jatuh sakit dan meninggal saat melawan Pasukan Salib yang berupaya menyerang Mesir pada Agustus 1218 dan digantikan oleh putranya Malik Al-Kamil

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh Manusiaq1 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Wed, 08 Jun 22