Jelaskan hikmah dan keuntungan penguburan mayat dalam agama islam dibanding

Berikut ini adalah pertanyaan dari jilantrinanda8976 pada mata pelajaran B. Arab untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Jelaskan hikmah dan keuntungan penguburan mayat dalam agama islam dibanding dengan agama lain!

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

1. Kedudukan manusia sebagai khalifah di muka bumi

2. Perlakuan terhadap jenazah sama dengan memperlakukannya semasa hidup

3.Menghormati Sang Pencabut Nyawa

4.Kematian bersifat faza (dahsyat)

Penjelasan:

1.Manusia diberi kedudukan mulia sebagai

Khalifah dimuka bumi, sebagaimana Alquran: “Dan (ingatlah) tatkala Tuhan engkau berkata kepada Malaikat: Sesungguhnya Aku hendak menjadikan di bumi seorang khalifah.” (Al-Baqarah : 30).

2.Meski sudah tidak bisa merasakan tubuhnya lagi, perlakuan terhadap jenazah dipandang sama dengan memperlakukannya semasa hidup. Sebagaimana hadist: “Bahwa memecahkan tulang mayit seperti memecahkannya pada waktu dia hidup” (Hadist Shahih Riwayat Abu Daud)

3.republika.co.id

Dunia-islam Hikmah

Hikmah Memperlakukan Jenazah dengan Baik

Senin , 06 Jul 2015, 12:17 WIB

Al Azhar Memorial Garden

Al-Azhar Memorial Garden

Al Azhar Memorial Garden

Red: Dwi Murdaningsih

REPUBLIKA.CO.ID, Kewajiban menghormati jenazah yang diperintahkan Baginda Rasulullah tentu berdasar pada alasan kuat. Berikut beberapa alasan mengapa Rasulullah begitu keras memerintah umatnya untuk menghormati jenazah:

1. Kedudukan manusia sebagai khalifah di muka bumi

Manusia diberi kedudukan mulia sebagai Khalifah dimuka bumi, sebagaimana Alquran: “Dan (ingatlah) tatkala Tuhan engkau berkata kepada Malaikat: Sesungguhnya Aku hendak menjadikan di bumi seorang khalifah.” (Al-Baqarah : 30).

Predikat manusia sebagai Khalifah ini terus dibawa hingga manusia telah menjadi jenazah, hingga jelaslah bahwa didalam Islam, jenazah manusia tidak sama dengan bangkai binatang. Meski telah tak bernyawa, manusia berhak dihormati hingga ditempat persemayamannya.

2. Perlakuan terhadap jenazah sama dengan memperlakukannya semasa hidup

Meski sudah tidak bisa merasakan tubuhnya lagi, perlakuan terhadap jenazah dipandang sama dengan memperlakukannya semasa hidup. Sebagaimana hadist: “Bahwa memecahkan tulang mayit seperti memecahkannya pada waktu dia hidup” (Hadist Shahih Riwayat Abu Daud)

3.Menghormati Sang Pencabut Nyawa

Menghormati jenazah tidak semata hanya kepada orang yang sudah mati saja, melainkan ditujukan juga kepada Sang Pencabut Nyawa, yakni Allah SWT dan malaikat. Ketika rombongan iring-iringan jenazah Yahudi melewati Rasulullah yang tengah duduk-duduk bersama para sahabat, beliau berdiri, hingga iring-iringan jenazah melewati beliau, sebagaimana Hadis : “Rasulullah & para sahabatnya berdiri ketika jenazah orang Yahudi (lewat di hadapan mereka) hingga jenazah itu berlalu” (HR Muslim).

4.Kematian merupakan perkara serius dalam Islam, dimana manusia akan segera mendapatkan ganjaran dari perbuatannya selama didunia, sebagaimana hadist:“Sesungguhnya kematian itu adalah Faza' (dahsyat), maka jika kalian melihat jenazah, maka berdirilah” (HR Muslim)

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh mufidasyafaalya dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 06 Jun 22