1. Tari Pendet (Bali)

kostum : tapih, kemben prade, sabuk stagen, sabuk prade, selendang yang dililitkan di badan dan diletakan dipundak penari. Pada bagian kepala, rambut di ikat dengan pusung gonjer kemudian di hias dengan bunga jepun, bunga kamboja, bunga mawar dan jempaka.

properti : bokor berisi bunga

2. Tari Gambyong (Jawa Tengah)

kostum : angkin, jarik yang diwiru, sampur/slendang. Bagian kepala menggunakan sanggul pandan. Kemudian dihias dengan rangkaian bunga melati di berbagai bagian.

properti : selendang/ sampur

3. Tari Gandrung (Jawa Timur)

kostum : atasan berbahan bludru biasanya berwarna hitam dan terdapat ornamen hiasan berwarna kuning emas, bawahan menggunaknan jarik khas Banyuwangi. Bagian leher terdapat sampur/selendang. Bagian kepala menggunakan omprok (mahkota)

properti : selendang/sampur dan kipas

4. Tari Serampang Duabelas (Sumatera Utara)

kostum : penari pria yang memakai kemeja dan celana panjang, memakai peci dan kain pinggang sepanjang hingga lututnya. Sedangkan penari wanita memakai kemeja lengan panjang dan kain yang menutupi pinggang hingga mata kaki. Warna kostum busana para penari mengandung unsur bewarna cerah seperti merah, biru muda, pink.

properti : sapu tangan

5. Tari Pakarena (Sulawesi Selatan)

kostum : baju bodo (tenunan tangan), lipa' sa'be (sarung sutra khas suku Makassar Sulawesi Selatan), dan perhiasan-perhiasan khas Kabupaten Selayar.

properti : selendang dan kipas