Jawaban A. lupa tidak membaca doa iftitah [✓]

----------------

Penjelasan:

Apa itu sujud sahwi? Sujud Sahwiadalah sujud dua kali yang dilakukan karena seseorangmeninggalkan Sunah ab'adh, kekurangan atau kelebihan jumlah rakaat, lupa tidak membaca doa, ataupun ragu-ragu jumlah rakaat dalam salat yang dikerjakan.

• Sujud Sahwi berasal dari Bahasa Arab yaitu سَهَا يَسْهُو سَهْوا yang artinya "lupa atau lalai"
• Jadi, Sujud Sahwi adalah dua kali yang dilakukan karena seseorang meninggalkan Sunah ab'adh, kekurangan atau kelebihan jumlah rakaat, lupa tidak membaca doa, ataupun ragu-ragu jumlah rakaat dalam salat yang dikerjakan.

Waktu pelaksanaan Sujud Sahwi adalah setelah tahiyyat akhir sebelum salam, dengan dua kali sujud. Berikut adalah Bacaan Sujud Sahwi:

سُبْحَانَ مَنْ لَا يَنَامُ وَلَا يَسْهُو

Latin:

Subhaana Mal-Laa Yanaamu Walaa Yashuu.

Arti:

"Maha Suci Allah yang tidak pernah tidur dan tidak pernah lupa"

Lalu apa hukum melakukan Sujud Sahwi itu? Hukum Sujud Sahwi adalah Sunnah, sehingga Shalat yang dilakukan tidak batal jika meninggalkanan nya. Namun, jika imam melakukan Sujud Sahwi, maka kita itu wajib mengikuti imam dengan melakukan Sujud Sahwi.

Berikut merupakan Sebab-Sebab Sujud Sahwi;

• Meninggalkan Sunah ab'adh, yaitu amalan yang apabila tertinggal maka di Sunahkan untuk melakukan Sujud Sahwi. Sedangkan jika yang tertinggal Sunah Haiat, maka tidak perlu melakukan Sujud Sahwi.
• Ragu-Ragu dalam hal meinggalkan Sunah ab'adh.
• Mengerjakan sesuatu yang membatalkan jika dikerjakan dengan sengaja dan tidak membatalkan jika lupa, seperti menambah rukun Salat.

Sujud Sahwi yang dilakukan sebelum salam dan setelah salam:

1). Sujud Sahwi yang dilakukan sebelum salam:

• Lupa mengerjakan Sunah ab'adh dan teringat sebelum salam.
• Ragu terhadap hitungan jumlah rakaat salat yang sedang dikerjakan.

2). Sujud Sahwi yang dilakukan setelah salam:

• Terdapat penambahan jumlah dalam rakaat salat.
• Terdapat penambahan dalam gerakan dalam salat.
• Ragu, dan bisa menentukan mana yang lebih bisa meyakinkan.

Dari hal tersebut, Hikmah yang bisa kita ambil antara lain;

• Menjauhkan diri dari sikap sombong.
• Tumbuh kesadaran akan kelemahan kita sebagai hamba.
• Banyak memohon ampun kepada Allah SWT.

.

semoga membantu kak..