Isi kandungan yang terdapat pada potongan lafadz ayat inna akramakum 'indallaahi atqaakum ( yang memiliki lafadz ayat اِنَّ اَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللّٰهِ اَتْقٰىكُمْ) adalah:

• Nilai kemuliaan seseorang manusia disisi Allah ditentukan oleh ketaqwaan yang dimiliki.
• Semakin besar ketaqwaan kepada Allah yang dimiliki oleh seseorang maka semakin mulia seseorang disisi Allah.
• Pentingnya untuk meningkatkan ketaqwaan kepada Allah dalam kehidupan sehari-hari.

Pembahasan

Firman Allah dalam Surah Al Hujurat ayat yang ke 13 secara lengkap adalah يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اِنَّا خَلَقْنٰكُمْ مِّنْ ذَكَرٍ وَّاُنْثٰى وَجَعَلْنٰكُمْ شُعُوْبًا وَّقَبَاۤىِٕلَ لِتَعَارَفُوْا ۚ اِنَّ اَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللّٰهِ اَتْقٰىكُمْ ۗاِنَّ اللّٰهَ عَلِيْمٌ خَبِيْرٌ. Terjemahan dari lafadz firman Allah yang terdapat di dalam Surah Al Hujurat ayat yang ke 13 ke dalam Bahasa Indonesia yang baik dan benar adalah Wahai manusia! Sungguh, Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal. Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa. Sungguh, Allah Maha Mengetahui, Maha teliti. Di dalam ayat tersebut selain menjelaskan tentang kemuliaan manusia dinilai berdasarkan ketaqwaan juga menjelaskan beberapa hal lainnya yaitu:

• Ayat tersebut juga menjelaskan bahwa Allah menciptakan manusia berbeda-beda.
• Ayat tersebut juga menjelaskan bahwa salah satu tujuan Allah menciptakan manusia berbeda-beda adalah agar manusia saling mengenal.
• Ayat tersebut juga menjelaskan bahwa Allah memiliki Asmaul Husna Al Khabir yang artinya secara bahasa adalah Maha Teliti.
• Ayat tersebut juga menjelaskan bahwa Allah memiliki Asmaul Husna Al 'Alim yang artinya secara bahasa adalah Maha Mengetahui.