Berikut ini adalah pertanyaan dari apriliarahma08 pada mata pelajaran B. Arab untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban
Di antara pernyataan tersebut yang termasuk penyebaran Islam di Nusantara yang benar adalah B. 1, 2, dan 4.
Pembahasan
Perkembangan agama Islam di Indonesia tidak terjadi secara spontan, melainkan melalui suatu proses penyebaran agama secara damai, responsif, dan proaktif.
Penyebaran agama Islam di Indonesia dilakukan mulai dari perdagangan, perkawinan, pendidikan.
1. Perdagangan
Saluran perdagangan merupakan tahap yang paling awal dalam tahap Islamisasi, yang diperkirakan dimulai pada abad ke-7 M dan melibatkan pedagang-pedagang Arab, Persia, dan India.
Menurut Thome Pires, sekitar abad ke-7 sampai abad ke-16 lalu lintas perdagangan yang melalui Indonesia sangat ramai.
Dalam agama Islam siapapun bisa sebagai penyebar Islam, sehingga hal ini menguntungkan karena mereka melakukannya sambil berdagang.
Pada saluran ini hampir semua kelompok masyarakat terlibat mulai dari raja, birokrat, bangsawan, masyarakat kaya, sampai menengah ke bawah.
Proses ini dipercepat dengan runtuhnya kerajan-kerajaan Hindhu-Budha.
2. Perkawinan
Tahap perkawinan merupakan kelanjutan dari tahap perdagangan.
Para pedagang yang datang lama-kelamaan menetap dan terbentuklah perkampungan yang dikenal dengan nama pekojan.
Tahap selanjutnya, para pedagang yang menetap ada yang membentuk keluarga dengan penduduk setempat dengan cara menikah, misalnya Raden Rahmat (Sunan Ampel) dengan Nyai Manila.
Mengingat pernikahan Islam dengan agama lain tidak sah, maka penduduk lokal yang akan dinikahi harus memeluk Islam terlebih dahulu.
Penyebaran agama Islam dengan saluran ini berjalan lancar mengingat akan adanya keluarga muslim yang menghasilkan keturunan-keturunan muslim dan mengundang ketertarikan penduduk lain untuk memeluk agama Islam.
Dalam beberapa babad diceritakan adanya proses ini, antara lain :
- Maulana Ishak menikahi Putri Blambangan dan melahirkan Sunan Giri.
- Babad Cirebon diceritakan perkawinan antara Putri Kawunganten dengan Sunan Gunung Jati.
- Babad Tuban menceritakan perkawinan antara Raden Ayu Teja, Putri Adipati Tuban dengan Syekh Ngabdurahman.
3. Pendidikan
Para ulama, kiai, dan guru agama berperan penting dalam penyebaran agama dan kebudayaan Islam.
Para tokoh ini menyelenggarakan pendidikan melalui pondok pesantren bagi para santri-santrinya.
Dari para santri inilah nantinya Islam akan disosialisasikan di tengah masyarakat.
Pesantren yang telah berdiri pada masa pertumbuhan Islam di Jawa, antara lain Pesantren Sunan Ampel di Surabaya dan Pesantren Sunan Giri di Giri.
Pada saat itu, terdapat berbagai kiai dan ulama yang dijadikan guru agama atau penasihat agama di kerajaan-kerajaan.
- Kyai Dukuh adalah guru Maulana Yusuf di Kerajaan Banten.
- Kyai Ageng Sela adalah guru dari Jaka Tingkir.
- Syekh Yusuf merupakan penasihat agama Sultan Ageng Tirtayasa di Kerajaan Banten.
======================================
#LearnWithBrainly
#AyoBelajar
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh hastutit313 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Sat, 02 Jul 22