Iglab :

1. أَخَذَ السَّيَّارَةَ - "akhadha as-sayyara" (memotong kata dengan suku kata yang terakhir)

2. كُتِبَ الرَّسُولُ - "kutiba ar-rasulu" (memotong kata dengan suku kata yang pertama)

Izhar :

1. الشَّجَرَةُ تُخْطِفُ الشَّعْبَ - "ash-shajara tukhthifu ash-sho'ba" (terangkan makna kata)

2. الطَّيْرُ يُغَايِرُ الطَّريقَ - "at-tayru yughayiru at-tariqa" (menunjukkan perbedaan)

Idgam Bigunnah :

1. الطَّيْرُ يَطيرُ - "at-tayru yatayaru" (menggabungkan 2 kata yang memiliki arti yang sama)

2. الشَّجَرَةُ تَشجُرُ - "ash-shajara tashajuru" (menggabungkan 2 kata yang memiliki arti yang sama)

Idgam Bilagunnah :

1. الطَّيْرُ يَطيرُ الطَّريقَ - "at-tayru yatayaru at-tariqa" (menggabungkan 2 kata yang memiliki arti yang berbeda)

2. الشَّجَرَةُ تَشجُرُ الشَّعْبَ - "ash-shajara tashajuru ash-sho'ba" (menggabungkan 2 kata yang memiliki arti yang berbeda)

Ikhfa :

1. الطَّيْرُ يَطيرُ - "yatayaru" (menyembunyikan huruf yang terakhir)

2. الشَّجَرَةُ تَشجُرُ - "tashajuru" (menyembunyikan huruf yang pertama)

Mohon maaf, pada contoh idgam bigunnah dan idgam bilagunnah, kedua kalimat yang diberikan memiliki arti yang sama. Namun, di dalam pemakaian dalam bahasa Arab, idgam bigunnah digunakan untuk menyatakan kesamaan atau kemiripan makna dari dua kata, sedangkan idgam bilagunnah digunakan untuk menyatakan perbedaan makna dari dua kata.