Soal tidak dimengerti seluruhnya namun awal kalimat harusnya tertulis sebagai ‘Al-Quran dan hadis pada awalnya tidak dituliskan dalam bentuk baku’. Kelanjutan kalimat di soal boleh jadi adalah namun seiring berjalannya waktu, Al-Quran dikumpulkan dalam buku atau kitab. Berikut ini penjelasan mengenai Al-Quran dan Hadis yang pada mulanya tidak dituliskan kemudian dikumpulkan dalam kitab:

1. Al-Quran, pada mulanya hanya dihimpun lewat hapalan para hafidz Quran atau dituliskan pada benda-benda seperti pelepah dan lain-lain. Namun peperangan membuat para hafidz ini wafat satu per satu. Kekhawatiran kemudian muncul mengenai ancaman lenyapnya Quran seiring dengan wafatnya pada penghapal. Oleh sebab itu muncul ide untuk mengumpulkan Quran dan menghimpunnya dalam mushaf. Tugas ini diperintahkan Abu Bakar Ash-Shiddiq kepada Zaid Bin Tsabit. Pada perkembangannya, muncul banyak dialek mushaf Quran sehingga Utsman bin Affan memerintahkan Zaid bin Tsabit untuk membuat satu mushaf saja yang kemudian akan diperbanyak. Tujuannya menghindari fitnah dan menyatukan bacaan/dialek semua umat.
2. Hadis, pada awalnya terdapat pelarangan pembukuan hadis sebab ada kekhawatiran akan bercampur dengan Quran. Namun di zaman Umar bin Abdul Aziz, hadis mulai dikumpulkan dan dibukukan. Ini didasari kekhawatiran akan keberadaan hadis yang hanya mengadalkan ingatan dari para perawi saja. Metode yang digunakan mengkodifikasi hadis adalah metode isnan dan sanad.

Pembahasan

Quran adalah kitab suci umat Islam. Adapun hadis adalah sumber hukum kedua bagi muslim setelah Quran. Jika Quran asalnya dari firman Allah SWT maka hadis berasal dari perkataan, perilaku dan diamnya Rasulullah SAW terhadap sesuatu hal.

Pelajari Lebih Lanjut

• Pelajari lebih lanjut tentang materi sosok yang menginisiasi pengumpulan Quran pada link berikut yomemimo.com/tugas/10026022

#BelajarBersamaBrainly

#SPJ1