Jawaban:

Bacaan mad pada surah Ali Imran ayat 79 sampai 82 termasuk bacaan mad jaiz munfasil (bacaan mad yang diperbolehkan dengan jeda atau kesenjangan) karena terdapat huruf-huruf yang memenuhi syarat untuk bacaan mad jaiz munfasil, yaitu:

Terdapat huruf hijaiyah yang bertanda sukun atau tanwin pada akhir kata.

Huruf tersebut harus diikuti oleh salah satu huruf hijaiyah yang menjadi sumber bacaan mad (ya, waw, nun mati).

Huruf tersebut harus memiliki harokat fathah, kasrah, atau dhammah ketika huruf hijaiyah yang menjadi sumber bacaan mad tersebut dibaca.

Berikut ini adalah bacaan mad jaiz munfasil pada surah Ali Imran ayat 79 sampai 82:

فَوَيْلٌ لِلَّذِينَ يَكْتُبُونَ الْكِتَابَ بِأَيْدِيهِمْ ثُمَّ يَقُولُونَ هَٰذَا مِنْ عِندِ اللَّهِ لِيَشْتَرُ‌وا بِهِ ثَمَنًا قَلِيلًا ۖ فَوَيْلٌ لَهُم مِّمَّا كَتَبَتْ أَيْدِيهِمْ وَوَيْلٌ لَّهُم مِّمَّا يَكْسِبُونَ

فَلَا تَظْلِمُونَ فِيهِنَّ أَنفُسَكُمْ ۚ وَقَاتِلُوا الْمُشْرِ‌كِينَ كَافَّةً كَمَا يُقَاتِلُونَكُمْ كَافَّةً ۚ وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّـهَ مَعَ الْمُتَّقِينَ

وَأَنفِقُوا فِي سَبِيلِ اللَّـهِ وَلَا تُلْقُوا بِأَيْدِيكُمْ إِلَى التَّهْلُكَةِ ۛ وَأَحْسِنُوا ۛ إِنَّ اللَّـهَ يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَ

وَأَتِمُّوا الْحَجَّ وَالْعُمْرَ‌ةَ لِلَّـهِ ۚ فَإِنْ أُحْصِرْ‌تُمْ فَمَا اسْتَيْسَرَ‌ مِنَ الْهَدْيِ ۖ وَلَا تَ