Ini adalah sistem pertidaksamaan linear dua variabel.

Kita bisa memulai dengan memplot grafik dari kedua pertidaksamaan ini pada koordinat dua dimensi. Untuk memplot grafik pertama, yaitu X + y kurang dari sama dengan 6, kita perlu memperhatikan bahwa X dan y harus lebih besar atau sama dengan 0, sehingga kita bisa membatasi ruang lingkup grafik ini pada kuadran pertama saja. Dalam kuadran pertama, kita bisa menggambar garis yang melewati titik (0,6) dan (6,0), karena kedua titik ini memenuhi persamaan X + y = 6.

Untuk memplot grafik kedua, yaitu 3x + 8y kurang dari sama dengan 24, kita bisa mengubah persamaan ini menjadi bentuk persamaan garis dengan membagi kedua ruas dengan 8, sehingga kita mendapatkan persamaan x + 1.25y kurang dari sama dengan 3. Kembali, kita membatasi ruang lingkup grafik ini pada kuadran pertama, dan menggambar garis yang melewati titik (0,3) dan (3,0).

Setelah menggambar kedua garis ini, kita perlu mencari titik potongnya. Titik potong ini adalah solusi dari sistem pertidaksamaan kita. Dalam hal ini, titik potong adalah (2,4). Jadi, solusi dari sistem pertidaksamaan ini adalah X = 2 dan y = 4.

Kita bisa memeriksa bahwa solusi ini memenuhi kedua pertidaksamaan asal. 2 + 4 = 6, dan 3(2) + 8(4) = 24.

Jadi, jawaban dari sistem pertidaksamaan ini adalah X = 2 dan y = 4.