hukum nya pakaian najis sedikit dan pakaian yg tidak terkena

Berikut ini adalah pertanyaan dari helpmeeeeplissw333 pada mata pelajaran B. Arab untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

hukum nya pakaian najis sedikit dan pakaian yg tidak terkena najis banyak dijadikan satu dalam lonri apakah pakaian tersebut berubah jadi najis​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

hukum nya pakaian najis sedikit dan pakaian yg tidak terkena najis banyak dijadikan satu dalam lonri apakah pakaian tersebut berubah jadi najis

Jawaban : Tidak, karena pakaian tersebut akan dicuci dan pakaian najis akan berubah menjadi pakaian yang bersih dan suci, dan pakaian yang tidak terkena najis pun akan menjadi lebih bersih dan lebih suci.

Pembahasan

Najis adalah kotor yang menjadi sebab terhalangnya seseorang untuk beribadah kepada Allah. Najis juga dapat berarti jijik atau kotoran.

Pengertian najis menurut bahasa Arab, najis bermakna al qadzarah ( القذارة ) yang artinya adalah kotoran. Sedangkan definisi menurut istilah agama (syar'i).

Menurut buku Fiqih karya Hasbiyallah, najis adalah sesuatu yang kotor dan menjijikkan dengan tiga tingkatan.

Macam-macam najis adalah sebagai berikut :

1. Najis mukhoffaffah atau ringan

Contoh: air kencing bayi laki-laki yang belum matang kecuali Air Susu Ibu (ASI).

  • Cara membersihkan: Najis bisa dibersihkan dengan memercikkan air pada pakaian, tempat, dan hal lain yang terkena najis mukhoffaffah.

2. Najis mutawasithah atau sedang (biasa)

Contoh: nanah, darah, kotoran yang keluar dari qubul dan dubur manusia atau binatang, dan bangkai.

Najis mutawasithah terbagi menjadi dua jenis dengan contoh dan cara membersihkan yang berbeda. Berikut penjelasannya:

a. Najis 'aniyah yaitu kotoran yang nampak zat dan sifatnya misal warna, bau, dan rasa

  • Cara membersihkan: mencuci hingga sifatnya hilang kemudian dibasuh dengan air yang suci.

b. Najis hukmiah yaitu najis yang tidak terlihat sifatnya, misal buang air kecil yang sudah kering

  • Cara membersihkan: membasuh atau mengalirkan air suci pada pakaian, tempat, atau hal lain yang terkena najis.

c. Najis mugholladhoh atau berat

Contoh: air liur a,n,j,i,n,g atau b,a,b,i

  • Cara membersihkan: mencuci hingga tujuh kali dengan salah satunya dicampur debu atau tanah. Setelah itu dibasuh dan dialirkan air suci pada bagian yang terkena najis.

Pelajari lebih lanjut

  1. Materi tentang hadast besar dan cara bersuci dari hadast besar, di link yomemimo.com/tugas/23971631#
  2. Materi tentang dasar hukum najis mukhaffafah dalam hadist nabi, di link yomemimo.com/tugas/23821535
  3. Materi tentang air mutanajis dan hukum penggunaan air mutanajis, di link yomemimo.com/tugas/17173494#
  4. Materi tentang jenis-jenis dan cara menyucikannya, di link yomemimo.com/tugas/12717252#
  5. Materi tentang contoh hadast besar dan hadast kecil, di link yomemimo.com/tugas/12309888#

===================================

Detail Jawaban

Kelas : VII

Mata pelajaran : Agama

Bab : Hadast dan Najis

Kode soal: 7.14.5

Kata kunci : Najis, Najis mukhaffafah, najis mutawasitah, najis mughalladhah, contoh, cara bersuci.

#AyoBelajar

#TingkatkanPrestasimu

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh AlexanderFortino16 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Thu, 01 Dec 22