pada malam 28 saffar Nabi keluar dari rumah baginda, karena pada saat itu rumah Nabi di kepung oleh kaum Quraisy. Pada malam pengepungan itu Nabi SAW tidak tidur. Kepada Ali RA. beliau memerintahkan 2 hal: pertama, agar tidur (berbaring) di tempat tidur Nabi dan kedua, menyerahkan kembali semua harta titipan penduduk Makkah yang ada di tangan Rasulullah SAW kepda para pemiliknya. Kemudian, Nabi keluar dari rumahnya tanpa diketahui oleh satu orang pun dari para algojo yang mengepung rumahnya. Lalu, Nabi SAW pergi menuju rumah Abu Bakar yang sudah menyiapkan dua tunggangan dan segera berangkat. Abu Bakar menyewa Abdullah bin Uraiqith Ad-Daily untuk menunjukkan jalan yang tidak biasa menuju Madinah. Kemudian, Rasulullah dan Abu Bakar berangkat pada hari Kamis tanggal 1 Rabi'ul Awwal. Hanya Ali dan keluarga Abu Bakar saja yang tahu keberangkatan Nabi SAW dan Abu Bakar malam itu menuju Yastrib. Kemudian, Nabi ditemani Abu Bakar berangkat bersama penunjuk jalan menelusuri jalan Madinah-Yaman hingga sampai di Gua Tsur. Tiga malam lamanya Nabi dan Abu Bakar bersembunyi di gua itu.

Lolosnya Nabi Saw dari kepungan yang ketat itu membuat Quraisy hiruk pikuk mencari. Kemudian mereka menelusuri jalan Yaman-Madinah. Mereka menduga Nabi pasti bersembunyi di gua tsur. Setibanya di sana, mereka kebingungan ketika melihat gua itu tertutup jaring laba-laba dan sarang burung. Itu pertanda tidak ada orang didalamnya.

Ditengah perjalanan menuju Madinah, Rasulullah singgah di Quba'. Disana beliau membangun sebuah masjid dan merupakan masjid pertama dalam sejarah Islam. Beliau singgah di sana selama 4 hari untuk selanjutnya meneruskan perjalanan ke Madinah.

Rasulullah dan Abu Bakar tiba di Madinah pada tanggal 12 Rabi'ul Awwal dan disambut dengan penuh kegembiraan oleh masyarakat Yastrib.

semoga bermanfaat...

jadikan jawab tercerdas dan jangan lupa follow ya..