Yang disebut Syarat Wajib Puasa ialah ketentuan-ketentuan yang jika dipenuhi, maka seseorang wajib berpuasa. Jika tidak terpenuhi salah satunya atau seluruhnya, maka tidak wajib berpuasa. Adapun Syarat-syarat Wajib Puasa meliputi... *a. 1). Beragama Islam 2). Baligh 3). Suci dari haid dan Nifas 4). Kuat / sanggup Berpuasa 5). Mengetahui masuknya awal bulan / hilal (khusus puasa Romadhon)
b. 1). Tetap beragama Islam selama berpuasa (jika di tengah berpuasa ia murtad, maka puasanya tak sah) 2). Mumayyis 3). Suci dari haidh dan nifas (khusus bagi wanita) 4). Berpuasa pada waktunya
c. 1). Beragama Islam 2). Baligh 3). Berakal sehat (tidak sedang gila, mabuk, atau hilang akal) 4). Kuat / sanggup Berpuasa 5). Mengetahui masuknya awal bulan / hilal (khusus puasa Romadhon)

Menurut bahasa (lughawy), kata Puasa dari bahasa arab Shoum atau shiyam, yang berarti imsak atau menahan diri.Sedangkan menurut istilah syar’iy, Puasa adalah... *
a. menahan diri dari segala sesuatu yang membatalkan puasa, dimulai sebelum terbit fajar (subuh) sampai terbitnya matahari (maghrib) dengan ketentuan tertentu.
b. menahan diri dari segala sesuatu yang membatalkan puasa, dimulai sejak terbit fajar (subuh) sampai terbenamnya matahari (maghrib) dengan ketentuan tertentu.
c. menahan diri dari segala sesuatu yang membatalkan puasa, dimulai sehingga terbit fajar (subuh) sampai terbenamnya matahari (maghrib) dengan ketentuan tertentu.
d. menahan diri dari segala sesuatu yang membatalkan puasa, dimulai sebelum terbit fajar (subuh) sampai tebitnya matahari (maghrib) dengan ketentuan tertentu.​