Jawaban:

. Tafhim

Lafadz allah dibaca tafhim yaitu sebelum lam nya lafadz allah (lam jalalah) ada huruf yang berbaris fatah, cara membacanya lafadz allah dibaca tebal panjangnya 2 harakat.

2. Mad ta’dzim

Yaitu mad zaid munfasil adanya dalam kalimat la ilaha (kalimatu tauhid).

3. Mad thabi'i (mad asli)

Yaitu lam bertemu dengan alif yang tersembunyi, baris vertikal diatas itu menunjukan adanya alif yang tersembunyi, cara membacanya dibaca panjang 2 harakat.

4. Mad thabi'i (mad asli)

Yaitu alif mati sebelumnya ada huruf yang berbaris fatah, cara bacanya dibaca panjangnya 2 harakat.

5. Tanda waqaf

Waqaf jaiz, artinya boleh waqaf boleh washal (boleh berhenti boleh lanjut).

6. Alif lam qomariyyah

Yaitu alif lam bertemu dengan huruf ha (huruf Qomariyyah), cara membacanya lam mati dibaca jelas.

7. Alif lam qomariyyah

Yaitu alif lam bertemu dengan huruf qof (huruf Qomariyyah), cara membacanya lam mati dibaca jelas.

8. Mad arid lisukun / aridisukun

Yaitu mad thabi'i berhadapan dengan satu huruf yang hidup yang berada di akhir kalimat, huruf yang di akhir kalimat itu mati jika di waqafkan, cara bacanya panjangnya 2 sampai 6 harkat.

9. Tanda waqaf

Waqaf jaiz, artinya boleh waqaf boleh washal (boleh berhenti boleh lanjut).

10. Mad thabi'i (mad asli)

Yaitu alif mati sebelumnya ada huruf yang berbaris fatah, cara bacanya dibaca panjangnya 2 harakat.

11. Mad silah khoshiroh

Yaitu sebelum ha dhamir ada huruf yang hidup (yang ada barisnya), kalau sebelum ha dhamir hurufnya mati maka itu tidak bisa disebut mad shilah khoshiroh, cara membacanya dibaca panjang 2 harakat.

12. Idgham bighunah

Yaitu tanwin bertemu dengan huruf wau (huruf idgham), cara bacanya suara tanwin dimasukan ke huruf wau, cara membacanya di tahan serta dengung.

13. Mad thabi'i (mad asli)

Yaitu alif mati sebelumnya ada huruf yang berbaris fatah, cara bacanya dibaca panjangnya 2 harakat.

14. Mad Layyin

Yaitu mad yang didalam kalimat ada huruf wau atau ya yang barisnya mati sebelumnya ada baris fatah, berhadapan dengan satu huruf yang hidup dalam satu kalimat saat diwaqafkan, cara membacanya lemas.

15. Tanda waqaf

Yaitu singkatan dari Al waqfu aula artinya lebih baik waqaf dari pada washal (lebih baik berhenti daripada lanjut).

16. Mad silah khoshiroh

Yaitu sebelum ha dhamir ada huruf yang hidup (yang ada barisnya), kalau sebelum ha dhamir hurufnya mati maka itu tidak bisa disebut mad shilah khoshiroh, cara membacanya dibaca panjang 2 harakat.

17. Mad thabi'i (mad asli)

Yaitu alif mati sebelumnya ada huruf yang berbaris fatah, cara bacanya dibaca panjangnya 2 harakat.

18. Alif lam syamsiyyah

Yaitu alif lam bertemu dengan huruf sin (huruf syamsiyyah), cara bacanya huruf lam di masukan ke huruf sin (huruf syamsiyyah).

19. Mad thabi'i (mad asli)

Yaitu huruf mim bertemu dengan alif yang tersembunyi, baris vertikal diatas itu menunjukan adanya alif yang tersembunyi, cara membacanya dibaca panjang 2 harakat.

20. Mad thabi'i (mad asli)

Yaitu wau bertemu dengan alif yang tersembunyi, baris vertikal diatas itu menunjukan adanya alif yang tersembunyi, cara membacanya dibaca panjang 2 harakat.

21. Mad thabi'i (mad asli)

Yaitu alif mati sebelumnya ada huruf yang berbaris fatah, cara bacanya dibaca panjangnya 2 harakat.

22. Alif lam qomariyyah

Yaitu alif lam bertemu dengan huruf hamzah (huruf Qomariyyah), cara membacanya lam mati dibaca jelas.

23. Tafhim

Yaitu Ra mati sebelumnya ada baris fatah, cara membacanya huruf ra mati dibaca tebal.

24. Tanda waqaf

Yaitu singkatan dari Al waqfu aula artinya lebih baik waqaf dari pada washal (lebih baik berhenti daripada lanjut).

25. Ikhfa ausat

Yaitu huruf nun mati bertemu dengan huruf dzal, cara membacanya ditahan serta dengung condong ke huruf "M".

Semoga membantu:)