Berikut ini adalah pertanyaan dari zakir9851 pada mata pelajaran B. Arab untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Berikut contoh mad shilah qashirah dalam QS Yusuf.
Ayat 11 pada وَاِنَّا لَهٗ لَنَاصِحُوْنَ
Ayat 12 pada وَاِنَّا لَهٗ لَحَافِظُوْنَ
Ayat 13 pada اَنْ تَذْهَبُوا بِهٖ
Ayat 15 pada فَلَمَّا ذَهَبُوْا بِهٖ
Ayat 21 pada وَلِنُعَلِّمَهٗ
penjelasan:
Mad shilah dibagi menjadi 2 macam yaitu:
Mad Shilah Qashirah. Hukum bacaan ini terjadi bila ada ha’ dhomir ( ـه ) yang huruf sebelumnya ada huruf hijaiyah hidup (berharakat fathah, kasrah, atau dhummah). Panjang mad shilah qashirah yaitu 1 alif (2 harakat).
Mad Shilah Thawilah. Hukum bacaan ini terjadi bila mad shilah qashirah bertemu dengan huruf hamzah ( ء ). Panjang mad shilah thawilah adalah 2 ½ alif (5 harakat).
Ha’ dhomir ( ـه ) tidak dihukumi mad shilah qashirah—maksudnya ha’ dhomir tidak dibaca panjang apabila:
Huruf sebelum ha’ dhomir berharakat sukun (mati). Contohnya pada surah Al Alaq ayat 19:
لَا تُطِعْهُ
Ha’ dhomir sambung dengan huruf berharakat sukun (mati) sesudahnya. Contohnya pada surah An Nas ayat 3:
اِلٰهِ النَّاسِ
Ha’ dhomir berharakat sukun. Contohnya pada surah An Naml ayat 28:
فَأَلْقِهْ اِلَيْهِمْ
# Maaf Kalo Salah #
Semoga membantu
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh putryfauzan505 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Tue, 30 Nov 21