Berikut ini adalah pertanyaan dari NisaChanz pada mata pelajaran B. Arab untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Mad Thobi’i
Mad Thobi’i merupakan hukum mad yang masih murni atau asli. Dimana Mad berarti panjang dan Thabi’i yang artinya biasa.
Mad Thobi’I terjadi apabila :
Huruf berharakat fathah bertemu dengan alif.
Huruf berharakat kasroh bertemu dengan ya mati.
Huruf berharakat dhommah bertemu dengan wawu mati.
Adapun cara membacanya harus panjang dua harakat atau disebut satu alif. Contoh Mad Thobi'i:
كتَا بٌ - يَقُوْلُ - سمِيْعٌ
Macam-Macam Hukum Bacaan Mad Lengkap Beserta Penjelasan dan Contohnya
Saat membaca Al-Qur'an, sangat penting untuk mengetahui setiap hukum bacaannya. Satu di antara hukum bacaan tajwid tersebut adalah mad.
Mad menjadi satu di antara hukum bacaan yang penting untuk dipelajari dalam ilmu tajwid. Makna dari hukum bacaan mad terbagi menjadi dua.
Secara bahasa, mad mempunyai arti panjang. Sedangkan secara istilah, mad mempunyai pengertian membaca panjang pada huruf yang ada pada Al-Qur'an.
Jadi, jika menemui hukum bacaan mad saat membaca Al-Qur'an jangan memendekkan yang seharusnya dibaca panjang dan juga sebaliknya. Maka dari itu, penting untuk memahami setiap hukum bacaan mad agar tidak keliru saat membaca Al-Qur'an.
Di sisi lain, ada beberapa hukum bacaan mad yang perlu dipahami agar bisa membaca Al-Qur'an dengan benar dan tartil.
Berikut ini rangkuman tentang macam-macam hukum bacaan mad beserta penjelasan dan contohnya,
Macam-Macam
Mad Thobi’i
Mad Thobi’i merupakan hukum mad yang masih murni atau asli. Dimana Mad berarti panjang dan Thabi’i yang artinya biasa.
Mad Thobi’I terjadi apabila :
Huruf berharakat fathah bertemu dengan alif.
Huruf berharakat kasroh bertemu dengan ya mati.
Huruf berharakat dhommah bertemu dengan wawu mati.
Adapun cara membacanya harus panjang dua harakat atau disebut satu alif. Contoh Mad Thobi'i:
كتَا بٌ - يَقُوْلُ - سمِيْعٌ
Mad Far'i
Mad Far'i secara bahasa artinya adalah cabang. Sedangkan menurut istilah Mad Far'i adalah mad yang merupakan hukum tambahan dari mad asli (sebagai hukum asalnya), yang disebabkan oleh hamzah atau sukun.
Macam-Macam
Mad Wajib Muttasil
Mad Wajib Muttasil terjadi apabila mad thabi’I bertemu dengan hamzah pada satu kalimat atau ayat. Untuk cara membacanya, wajib dipanjangkan sepanjang lima harakat atau setara dengan dua setengah kali dari mad thabi’i (dua setengah alif). Contohnya:
سَوَآءٌ - جَآءَ - جِيْءَ
Mad Jaiz Munfashil
Mad Jaiz Munfasil terjadi apabila ada mad thabi’i yang bertemu dengan hamzah, namun hamzah tersebut berada pada lain kalimat. Jaiz sendiri berarti boleh, sedangkan Munfashil memiliki arti terpisah.
Nah, untuk membaca mad ini adalah boleh seperti Mad Wajib Muttasil tadi dan boleh juga seperti Mad Thobi’i. Contohnya:
وَﻻَأنْتُمْ بِمَا أُنْزِلَ
Penjelasan:
semoga membantu sahabat brainly
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh 346a2019 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Tue, 08 Feb 22