Jawaban:

Apabila berhalangan menggunakan air mandi untuk menghilangkan hadas besar dapat diganti dengan tayamum.

Penjelasan:

Menurut cara mensucikan hadas dapat dibedakan menjadi dua jenis yaitu hadas besar dan hadas kecil, Hadas besar yaitu hadas yang harus disucikan dengan cara mandi sedangkan hadas kecil yaitu hadas yang dapat disucikan dengan cara berwudlu atau tayamum saja. Jika tidak dapat menggunakan air, dapat memilih tayamum untuk disucikan, misalnya haid, junub, nifas dan mani semuanya milik hadas. Mandi untuk membersihkan Hadas disebut mandi paksa atau mandi besar, dan mandi paksa atau mandi besar dilakukan dengan menyalurkan seluruh air ke berbagai bagian tubuh. Contoh hadas adalah buang air kecil, buang air besar atau mengeluarkan udara dari rektum.

Tayamum adalah bersuci menggunakan debu sebagai pengganti wudhu, namun dengan sebab dan syarat tertentu. Tayamum menggunakan pasir atau debu sebagai pengganti air, jika tidak ada air bisa membuat tayamum.

Sebagaimana kita ketahui, syarat sah sholat dan ibadah lainnya adalah dengan bersuci, yakni berwudhu atau tayamum. Wudhu yang hanya bisa dilakukan dengan air, mungkin akan sangat mudah dilakukan oleh orang yang sehat dan dengan ketersedian air yang cukup. Namun, sebaliknya jika dalam kesulitan menggunakan air, baik karena ketiadaannya, karena sakit, maupun sebab lain, maka dibolehkan bertayamum sebagai pengganti wudhu.