kisah nabi Ibrahim as ketika dibakar oleh namrut​

Berikut ini adalah pertanyaan dari Winaamelinda pada mata pelajaran B. Arab untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Kisah nabi Ibrahim as ketika dibakar oleh namrut​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Suatu ketika nabi Ibrahim as melakukan tipu daya dengan berhala-berhala yang disembah oleh kaumnya. Ketika mereka pergi keluar kampung untuk menyaksikan anugerah hari besar, nabi Ibrahim menuju berhala-berhala kaumnya. Setiap berhala berhias dengan indah dan di hadapannya tersaji berbagai macam makanan sebagai kurban atau sesembahan. Lalu Nabi Ibrahim dengan nada mencela dan mencemooh berkata:

“Mengapa kamu tidak makan? Mengapa kamu tidak menjawab? Lalu dihadapinya (berhala-berhala) sambil memukulnya dengan tangan kanannya.” (QS. Ash-Shaff: 91-93).

Nabi Ibrahim as kemudian menghancurkan berhala-berhala itu hingga hancur berkeping-keping dengan menggunakan kapak dan hanya menyisakan patung yang paling besar saja. Kemudian beliau meletakkan kapaknya di tangan berhala itu, untuk memberikan kesan bahwa dia-lah pelaku yang menghancurkan berhala-berhala lainnya.

Saat kaumnya pulang, mereka terhenyak dengan apa yang menimpa berhala-berhala. “Mereka menyatakan, “Siapakah yang melakukan (perbuatan) ini terhadap tuhan-tuhan kami? Sungguh, dia termasuk orang yang zalim.” (QS Al-Anbiya: 59). Ketika mereka menyadari bahwa itu adalah perbuatan nabi Ibrahim, maka mereka bermaksud menghukumnya.

Nabi Ibrahim as berdalih dan berkata, “Sebenarnya (patung) besar itu yang melakukannya. Maka tanyakanlah kepada mereka, jika mereka dapat berbicara.” (QS. Al-Anbiya’: 63). Nabi Ibrahim menyebutkan hal tersebut tidak dengan makna sesungguhnya, ia hanya memberikan satire terhadap kaumnya agar mereka sadar atas kebodohan yang mereka lakukan.

Pada saat itu, kaum nabi Ibrahim sebenarnya sadar akan kebodohan mereka. Namun mereka tidak menerimanya karena kesombongan, keangkuhan, dan takut akan kehancuran tatanan sosial yang ada. Akhirnya, mereka – yang dipimpin oleh raja Namrud – memutuskan untuk menghukum Ibrahim. Mereka mengucapkan, “Buatlah bangunan (perapian), lalu lemparkan dia kedalam api yang menyala-nyala itu.” (QS. Ash-Shaffat: 97).

Mereka kemudian mengumpulkan berbagai jenis kayu dari semua tempat yang bisa mereka dapatkan. Lalu mereka mengarah ke sebuah tanah lapang-keras yang luas, dan meletakkan kayu bakarnya disana. Kemudian mereka membakarnya, hingga api berkobar dan membumbung tinggi, belum pernah terlihat pemandangan api yang seperti itu sebelumnya. Panasnya memancar hingga puluhan meter ke area sekitar.

Setelah itu mereka meletakkan nabi Ibrahim as dalam manjaniq (sejenis pelontar batu untuk perang kuno). Mereka mengikat nabi Ibrahim dengan meletakkan di belakang pundak. Selain itu mereka juga menanggalkan seluruh pakaian nabi Ibrahim, hingga beliau dalam keadaan telanjang tanpa sehelai kainpun. Lalu mereka lemparkan ke dalam kobaran api.

Ketika nabi Ibrahim dilemparkan ke dalam kobaran api, beliau mengucapkan “Hasbunallah wa ni’mal wakil (cukuplah Allah sebagai penolong) kami, dan dialah sebaik-baik pelindung).” Sebagian ulama menyebutkan, ketika nabi Ibrahim berada di udara setelah dileparkan, malaikat Jibril menawarkan bantuan kepada beliau, Jibril berkata, “Hai Ibrahim! Apa kau punya suatu keperluan?” nabi Ibrahim menjawab, “Tidak padamu.”

Kemudian Allah swt berfirman:

قُلْنَا يٰنَارُ كُوْنِيْ بَرْدًا وَّسَلٰمًا عَلٰٓى اِبْرٰهِيْمَ ۙ ٦٩

Kami (Allah) berfirman, “Wahai api! Jadilah kamu dingin, dan penyelamat bagi Ibrahim!” (QS. Al-Anbiya’ [21]: 69).

Setelah beberapa hari berada dalam kobaran api, kemudian Allah memerintahkan kepada nabi Ibrahim untuk keluar dan agar tidak berbicara kepada orang-orang yang menyaksikan pembakaran tersebut. Seluruh orang yang menyaksikan kebingungan dengan apa yang mereka lihat, karena nabi Ibrahim yang tak hangus dibakar api. Demikianlah tanda-tanda dari kebesaran Allah swt, ketika Dia berkehendak, maka tidak ada sesuatupun yang mampu menolak.

Penjelasan:

Source: Google

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh jacktorique44 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 09 May 22