buatlah dakwah tentang wanita sholehah​

Berikut ini adalah pertanyaan dari brillianceee057 pada mata pelajaran B. Arab untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Buatlah dakwah tentang wanita sholehah​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

.

Assalamu’alaikum warohmatullahi wabarokatuh..

اَلْحَمْدُ لِلّهِ رَبِّ اْلعَاَلَمِيْنَ . وَبِهِ نَسْتَعِيْنُ عَلَي أُمُوْرِا لدُّ نْيَا وَا لدِّ يْنٍ . وَعَلَيْ آ لِهٍ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ

"ALHAMDU LILLAHI RABBIL'ALAMIN WABIHI NASTA'INU'ALA UMURID DUNYA WADDIN WA'ALA ALIHI WASHAHBIHI AJMA'IN"

Untuk mengawali jumpa kita saat ini, terlebih dahulu kita semua panjatkan puja dan puji syukur kehadirat Allah swt, karena dengan limpahan rahmat, hidayah serta inayah-Nya sampai saat ini kita masih ditakdirkan oleh Allah swt, menjadi orang iman dan islam. Mudah-mudahan nikmat iman dan Islam ini benar-benar kita memiliki sampai akhir hayat.

Shalawat serta salam semoga tetap terlimpahkan kepada Nabi besar Muhammad saw, karena beliaulah yang memperjuangkan Islam sampai ke penjuru pelosok dunia, sehingga kita bisa membedakan perkara yang haq dan yang bathil, sehingga menjadi muslim , berkat hidayah Allah swt. Semoga kita termasuk umat beliaw Nabi Muhammad saw.

Hadirin sekalian yang kami hormati.

Setiap wanita Muslimah ingin menjadi ahli Surga. Pada hakikatnya wanita ahli Surga adalah wanita yang taat kepada Allah dan Rasul-Nya. Ketika seorang wanita akhirnya menikah, ladang pahala pun kian bertambah. Berumah tangga, melayani suami, dan merawat anak adalah kunci lain selain taat kepada Allah dan Rasulnya untuk memasuki surga. Dengan menjadi istri sholehahlah kita mampu mendapatkan kunci tersebut. Untuk para istri maupun calon seorang istri yang sholehah, hendaknya mengetahui apa yang disukai oleh suaminya, banyak sifat dan ciri-ciri wanita sholehah yang sangat didambakan oleh para suami. Tentunya semua yang dilakukan tidak terlepas dari ajaran-ajaran agama. Perlunya pengetahuan tentang hakikat sebagai seorang istri itu sangat penting agar dalam menjalani biduk rumah tangga berjalan dengan penuh keharmonisan, sakinah, mawaddah wa rohmah. Seperti dalam sebuah hadits dikatakan :

الدُّنْيَا مَتاَعٌ وَخَيْرُ مَتَاعِ الدُّنْيَا الْمَرْأَةُ الصَّالِحَةُ“ “Sesungguhnya dunia itu adalah perhiasan dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita shalihah.” (HR. Muslim no. 1467).

Wanita sholehah akan senantiasa melakukan atau berprilaku taat dan bertaqwa kepada Allah SWT dan paham agama.

تُنْكَحُ النِّسَاءُ لِأَرْبَعٍ لِمَالِهَا وَلِحَسَبِهَا وَلِجَمَالِهَا وَلِدِينِهَا فَاظْفَرْ بِذَاتِ الدِّينِ تَرِبَتْ يَدَاكَ

Yang artinya ” Wanita dinikahi karena empat faktor yaitu karena hartanya, nasabnya, kecantikannya dan karena agamanya. Maka dapatkanlah wanita yang taat beragama niscaya kamu akan beruntung.” (HR. Al-Bukhari no. 5090 dan Muslim no. 1466).

Kemudian seorang wanita sholehah akan gemar membaca ayat Al-Qur’an. Ada banyak kemuliaan dan kebaikan didalamnya salah satunya adalah Al-Qur’an dapat merangsang perkembangan otak anak dan meningkatkan intelegensinya, ketika mengandung hendaknya sering-sering membacakan ayat-ayat al-qur’an, agar kelak generasi yang dilahirkan menjadi cerdas dan berakhlak budiman. Juga mampu menjaga aib dan rahasia suami, berakhlakul karimah, senantiasa selalu menjaga tutur bahasanya, santun dalam berbicara, lembut perangainya dan berprilaku sopan terhadap suaminya, senantiasa menyenangkan hati suaminya, dan tentunya penuh kasih sayang. Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda :

أَلاَ أُخْبِرُكُمْ بِنِسَائِكُمْ مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ؟ اَلْوَدُوْدُ الْوَلُوْدُ الْعَؤُوْدُ عَلَى زَوْجِهَا، الَّتِى إِذَا غَضِبَ جَاءَتْ حَتَّى تَضَعَ يَدَهَا فِي يَدِ زَوْجِهَا، وَتَقُوْلُ: لاَ أَذُوقُ غَضْمًا حَتَّى تَرْضَى

"Maukah aku beritahukan kepada kalian, istri-istri kalian yang menjadi penghuni surga yaitu istri yang penuh kasih sayang, banyak anak, selalu kembali kepada suaminya. Di mana jika suaminya marah, dia mendatangi suaminya dan meletakkan tangannya pada tangan suaminya seraya berkata: "Aku tak dapat tidur sebelum engkau ridha." (HR. An-Nasai dalam Isyratun Nisa no. 257

Penjelasan:

Maaf kalo salah:)

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh da472620 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Fri, 06 May 22