Hubungan antara iman, ilmu dan amal yakni:

• Posisi iman sebagai pondasi
• Posisi ilmu sebagai penopang
• Dan posisi amal menjadi penyempurna

Pembahasan

Imanmerupakan bahasa Arab yang berasal dari kataamana – yu`minu – imanan yang bermakna percaya atau yakin atau membenarkan. Maka secara istilah, iman merupakan sikap kepercayaan seorang hamba terhadap Allah SWT, Malaikat Allah, Kitab-kitab – Nya, para Rasul – Nya, akhirat, hingga qadha dan qadar Allah.

Sedangkan ilmu merupakan usaha sadar seseorang yang ingin terus meningkatkan pengetahuannya akan suatu hal. Maka menuntut ilmu hukumnya adalah wajib bagi setiap manusia dari semenjak kecil hingga kelak meningal dunia. Karena sesunggunya kualitas keimanan seseorang akan semakin tinggi ketika orang yang memiliki keimanan tersebut memiliki kapasitas keilmuan yang berkualitas pula.

Adapun amal merupakan amalan atau sikap perilaku kita selama menjalani kehidupan didunia. Maka, sebelum beramal maka kita perlu mengetahui terlebih dahulu Ilmunya. Karena kualitas amalan seseorang tergantung kepada kualitas keimanan dan keilmuan yang dimilikinya.

Sehingga ketika seseorang ingin meningkatkan kualitas keimanannya maka hal pertama yang harus dilakukan adalah menuntu ilmu terutama tentang tauhid dan ibadah. Setelah itu barulah dia bisa beramal sesuai dengan tuntunan nabi sehingga dapat meningkatkan keimanannya. Maka dapat disimpulkan bahwa:

• Iman menjadi pondasi bagi ilmu dan amal.
• Iman akan menjadi kuat dengan adanya ilmu.
• Dan ilmu tidak akan bermanfaat jika tidak diamalkan.
• Maka amal menjadi bukti, bahwa imannya kuat dan ilmunya bermanfaat.

» Pelajari Lebih Lanjut

Materi tentang hubungan iman, ilmu dan amal yomemimo.com/tugas/20975854

#BelajarBersamaBrainly #SPJ4