Zaman dahulu :

Kejujuran Nabi Muhammad SAW

Diceritakan dalam Sirah Nabawiyah, dalam berdagang nabi Muhammad dikenal sangat jujur, tidak pernah menipu pembeli maupun majikannya.

Zaman Sekarang :

Kejujuran Petugas KRL yang menemukan uang 500 juta Rupiah

Mujenih berusia 30 tahun menemukan uang sebanyak Rp500 juta di salah satu gerbong kereta di Stasiun Bogor, Jawa Barat, uang tersebut kemudian telah dikembalikan kepada pemilik oleh pihak KAI.

Pembahasan :

_________________________

Jujur

Jujur adalah suatu sikap terpuji dimana terdapat kesesuaian antara hati, ucapan, dan perbuatan sebenarnya.

"Hendaklah kalian berlaku jujur, karena kejujuran itu menunjukkan kepada kebaikan, dan kebaikan menunjukkan jalan menuju surga." (HR Bukhari).

Kisah Nyata Mengenai Kejujuran Pada Zamannya

Zaman dahulu :

Kejujuran Nabi Muhammad SAW

Julukan al-Amin diberikan kepada Nabi Muhammad SAW karena Ia orang yang amanah, jujur dan dapat dipercaya. Nabi Muhammad pada usia 12 tahun kerap mengikuti pamannya Abdul Muthalib untuk berdagang. Ia pernah ikut berdagang ke negeri Syam (Suriah).

Suatu ketika nabi Muhammad SAW berselisih paham dengan salah seorang pembeli. Saat itu Muhammad bersitegang dengan salah satu pembelinya terkait kondisi barang yang dipilih oleh pembeli tersebut. Calon pembeli berkata kepada Muhammad, “Bersumpahlah demi Lata dan Uzza!” Muhammad menjawab, “Aku tidak pernah bersumpah atas nama Lata dan Uzza sebelumnya.”

Kejujuran Muhammad paad saat itu cukup sebagai prinsip kuat yang dipegang mandiri tanpa melibatkan Tuhan.

___________________

Zaman Sekarang :

Kejujuran Petugas KRL yang menemukan uang Rp500 juta

Seorang petugas kebersihan KRL bernama Mujenih berusia 30 tahun menemukan uang sebanyak Rp500 juta di salah satu gerbong kereta di Stasiun Bogor, Jawa Barat . Uang dalam bentuk pecahan Rp100 ribu tersebut ditemukan dalam kantong plastik berwarna hitam. Kantong plastik tersebut berada di bawah kursi prioritas.

Mujenih kemudian memeriksa isinya dan menemukan tumpukan uang. Mujenih kemudian langsung menyerahkan uangnya kepada Passenger Service (PS). Uang tersebut kemudian telah dikembalikan kepada pemilik oleh pihak KAI

maaf kalo banyak dan jadikan jawaban terverifikasi ya biar bisa naik pangkat