Jika orang yang meninggal itu perempuan dan ditempat itu tidak

Berikut ini adalah pertanyaan dari oliviaa9048 pada mata pelajaran B. Arab untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Jika orang yang meninggal itu perempuan dan ditempat itu tidak ada wanita ayahnya atau ibunya, maka jenazah tersebut sebaiknya ......

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

بِسْـــمِ اللَّهِ الرَّحْمَــنِ الرَّحِيْمِ

Jika orang yang meninggal itu perempuan dan ditempat itu tidak ada wanita ayahnya atau ibunya, maka jenazah tersebut sebaiknya ditayamumkan oleh laki-laki yang berada di tempat itu.

Pembahasan

>> Pengertian Meninggal

Meninggal (mati) adalah berhenti bekerjanya fungsi organ tubuh manusia hingga berhentinya proses pernapasan.

>> Kewajiban Manusia Terhadap Orang Yang Telah Meninggal

Kewajiban manusia yang masih hidup terhadap manusia yang telah meninggal dunia ada 4, yaitu:

  1. Memandikan
  2. Mengafani
  3. Menyalatkan
  4. Menguburkan

>> Cara Memandikan Jenazah

Dalam kitab Safinatun Najah, panduan fiqih madzhab Syafi'i, dijelaskan cara memandikan jenazah paling sedikit adalah meratakan seluruh tubuhnya dengan air. Lebih sempurnanya adalah dengan membasuh kemaluannya, menghilangkan kotoran yang ada dihidungnya, mewudhukannya, menggosok badannya dengan daun bidara, serta mengguyurnya dengan air sebanyak tiga kali.

>> Orang Yang Boleh Memandikan Jenazah

Ketentuan orang yang memandikan jenazah sebagai berikut.

  1. Orang yang telah diwasiatkan
  2. Orang yang memiliki hubungan keluarga dengan mayit
  3. Orang berilmu yang ditunjuk keluarga mayit
  4. Orang yang sholeh
  5. Suami diperbolehkan memandikan jenazah istrinya, begitu pula sebaliknya
  6. Jenazah anak laki-laki dan perempuan boleh dimandikan oleh laki-laki atau perempuan dewasa
  7. Jenazah wanita dimandikan oleh orang yang telah diwasiatkan, ibunya, anak wanitanya, lalu keluarga terdekatnya
  8. Apabila seorang laki-laki meninggal dunia disuatu tempat dan ditempat itu tidak ada laki-laki, orangtua, maupun mahramnya, hendaklah jenazah ditayamumkan oleh wanita yang ada ditempat itu, begitu pula sebaliknya.

>> Cara Mengafani Jenazah

Dalam kitab Safinatun Najah, ketentuan mengafani jenazah adalah kafan paling sedikit satu pakaian yang menutupi seluruh tubuhnya. Paling sempurna bagi jenazah laki-laki 3 lapis kain. Sedangkan perempuan 5 lapis kain, yaitu gamis/baju, kerudung, sarung, dan 2 lapis kain lainnya.

>> Cara Menyalatkan Jenazah

1. Niat

  • Untuk jenazah laki-laki

اُصَلِّى عَلَى هَذَاالْمَيِّتِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ كِفَايَةِ لِلَّهِ تَعَالَى

  • Untuk jenazah perempuan

اُصَلِّى عَلَى هَذِهِ الْمَيِّتَةِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ كِفَايَةِ لِلَّهِ تَعَالَى

2. Berdiri bagi yang mampu

3. Melakukan 4 takbir

Sholat jenazah dilakukan tanpa rukuk dan sujud

4. Membaca surah al-fatihah setelah takbir pertama

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ (١)

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَ (٢)

الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ (٣)

مٰلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِ (٤)

اِيَّاكَ نَعْبُدُ وَاِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُ (٥)

اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَ (٦)

صِرَاطَ الَّذِيْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّيْنَ (٧)

5. Membaca sholawat Nabi setelah takbir kedua

Bacaan sholawat sekurang-kurangnya adalah اللّـٰهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

6. Membaca doa bagi jenazah setelah takbir ketiga

  • Untuk jenazah laki-laki

اللّـٰهُمَّ اغْفِرْ لَهُ، وَارْحَمْهُ، وَعَافِهِ، وَاعْفُ عَنْهُ

  • Untuk jenazah perempuan

اللّـٰهُمَّ اغْفِرْ لَهَا، وَارْحَمْهَا، وَعَافِهَا، وَاعْفُ عَنْهَا

7. Disunnahkan membaca doa bagi jenazah setelah takbir keempat

  • Untuk jenazah laki-laki

اللّـٰهُمَّ لاَ تَحْرِمْنَا أَجْرَهُ وَلاَ تَفْتِنَّا بَعْدَهُ وَاغْفِرْ لَنَا وَلَهُ

  • Untuk jenazah perempuan

اللَّهُمَّ لاَ تَحْرِمْنَا أَجْرَهَا وَلاَ تَفْتِنَّا بَعْدَهَا وَاغْفِرْ لَنَا وَلَهَا

8. Salam

>> Cara Menguburkan Jenazah

Paling sedikit cara mengubur jenazah adalah dengan galian tanah yang mencegah bau jenazah setelah dimasukkan kedalam lubang tersebut, serta mencegahnya dari binatang buas. Untuk lebih sempurnanya ukuran kedalaman liang lahat seukuran berdirinya manusia normal dengan mengangkat tangan ke atas dan menempelkan pipi jenazah sebelah kanan ke tanah, serta menghadapkannya ke arah kiblat.

وَاللَّهُ عَالَمُ بِاالصَّوَافَ

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh akhwatreal dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Thu, 01 Sep 22