Berikut ini adalah pertanyaan dari reniastuti981 pada mata pelajaran B. Arab untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Ma'shdar (مَشْدَر) mengacu pada bunyi vokal yang dihasilkan saat mulut dibuka dan lidah ditekan ke langit-langit mulut, menciptakan ruang sempit agar bunyi beresonansi. Bunyi ini juga disebut "iqlab" dalam terminologi tajwid.
Sharih (شَارِح) mengacu pada suara vokal yang diucapkan dengan mulut terbuka dan lidah santai. Ini kebalikan dari ma'shdar dan juga disebut "idgham" di Tajwid.
Kata (كَتَأَ) mengacu pada pengucapan huruf dengan bunyi "terputus", berlawanan dengan bunyi terus menerus. Itu terjadi ketika sebuah huruf yang biasanya diucapkan dengan bunyi terus menerus (seperti huruf "baa") diikuti oleh huruf yang membutuhkan pengucapan "terputus" (seperti huruf "taa").
Yajlisu (يَجْلِسُ) mengacu pada penggabungan dua bunyi vokal yang berdekatan menjadi satu bunyi. Ini terjadi ketika bunyi vokal tertentu diucapkan secara berurutan tanpa jeda atau jeda di antaranya.
Tafkhim (تَفْخِيم) mengacu pada pengucapan huruf dengan penekanan atau suara "berat". Ini dicapai dengan melafalkan huruf dari bagian bawah tenggorokan, menggunakan lebih banyak napas dan tenaga dari biasanya. Tafkhim biasa digunakan untuk huruf "qaf", "khaa", dan "ghayn" dalam bahasa Arab.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh huddayhusen2 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Tue, 18 Jul 23