Jawaban:

2. kandungan : Allah mengolok orang-orang musyrik

yang menyembah berhala-berhala yang tidak mampu menghidupkan orang yang telah mati.

3. Ghunnah memiliki dua huruf yang berbeda, yakni nun tasydid (نّ) dan juga mim tasydid (مّ). Bacaan ghunnah pada nun tasydid (نّ) dan juga mim tasydid (مّ) adalah sifat yang tetap. Namun, saat ditasydid lebih kuat dibanding dengan idgham, ketika idgham lebih kuat dari sukun, dan sukun lebih kuat dari ketika hidup.

Huruf nun dan mim adalah kelompok huruf yang keluar dari rongga hidung. Maksudnya adalah jika menutup hidung saat membunyikan mim dan nun, maka suara keduanya tidak terdengar.

Lalu bagaimana tiga contoh hukum bacaan ghunnah? Berikut contohnya.

1. Contoh Ghunnah Nun Tasydid (نّ)

وَٱلنَّٰزِعَٰتِ غَرْقًا

Arab Latin: Wan-nazi’ati garqa (QS. An Naziat : 1)

إِنَّ شَانِئَكَ هُوَ ٱلْأَبْتَرُ

Arab Latin: Inna syani’aka huwal-abtar (QS Al Kautsar : 3)

. Contoh Ghunnah Mim Tasydid (مّ)

أَمَّا مَنِ ٱسْتَغْنَىٰ

2. Contoh Ghunnah Mim Tasydid (مّ)

أَمَّا مَنِ ٱسْتَغْنَىٰ

Arab Latin: Amma manistagna (QS Abasa : 5)

عَمَّ يَتَسَآءَلُونَ

Arab Latin: ‘amma yatasa’alun (QS An Naba : 1)

أُو۟لَـٰۤىِٕكَ عَلَیۡهِمۡ صَلَوَ ٰ⁠تࣱ مِّن رَّبِّهِمۡ

Arab Latin: Ulaa’ika ‘alaihim sha;awatuum mirrabihim (QS Al Baqarah : 157)

هَلۡ یَنظُرُونَ إِلَّاۤ أَن یَأۡتِیَهُمُ ٱللَّهُ فِی ظُلَلࣲ مِّنَ ٱلۡغَمَامِ

Arab Latin: Hal yandzuruuna illaa ya’tiyahumullahu fii zhulalim min al-ghamami (QS Al Baqarah : 210)

4. Hadis di atas tentunya sudah tidak asing di benak kita, bahwa kewajiban menuntut ilmu itu diperuntukkan bagi setiap orang Islam.

Penjelasan:

SEKIAN TERIMAKASIH