tuliskan difinisi iman !​

Berikut ini adalah pertanyaan dari oniczeto pada mata pelajaran B. Arab untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Tuliskan difinisi iman !​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Menurut buku Islamologi: Arti Iman yang ditulis oleh Maulana Muhammad Ali, iman artinya dalam Islam diterjemahkan sebagai percaya. Akar katanya berasal dari kata amana yang mengandung arti ia percaya. Jika digunakan menurut wazan transitif artinya menganugerahkan ketentraman atau perdamaian.

Namun, bila menurut wazan intransitif artinya berubah menjadi masuk dalam keadaan tentram atau damai.

Pengertian Iman juga disebutkan dalam hadits dari Umar bin Khatthab radhiyallahu'anhu, ia berkata pada suatu hari Rasulullah SAW didatangi oleh Malaikat Jibril, Jibril bertanya pada Rasulullah,

فَأَخْبِرْنِيْ عَنِ الإِيْمَانِ, قَالَ : أَنْ بِاللهِ, وَمَلاَئِكَتِهِ, وَكُتُبِهِ, وَرُسُلِهِ, وَالْيَوْمِ الآخِرِ, وَ تُؤْمِنَ بِالْقَدْرِ خَيْرِهِ وَ شَرِّهِ

Artinya: "Beritahukanlah kepadaku apa itu iman." Rasulullah menjawab, "Iman itu artinya engkau beriman kepada Allah, para malaikat-malaikat Nya, kitab-kitab-Nya, Rasul-rasul-Nya, hari akhir, dan kamu beriman kepada takdir yang baik maupun yang buruk." (HR. Muslim).

Sementara itu, bila dilihat dari segi kebahasaan, melansir dari buku Pendidikan Agama Islam: Materi Pembelajaran Perguruan Tinggi karya Malikus Solekha, M.Pd.I., kata iman berarti pembenaran (At-Tasdiq). Hal inilah yang dimaksud dengan kata shadiqiin seperti yang termaktub dalam firman Allah QS. Yusuf ayat 17,

قَالُوا يَا أَبَانَا إِنَّا ذَهَبْنَا نَسْتَبِقُ وَتَرَكْنَا يُوسُفَ عِنْدَ مَتَاعِنَا فَأَكَلَهُ الذِّئْبُ ۖ وَمَا أَنْتَ بِمُؤْمِنٍ لَنَا وَلَوْ كُنَّا صَادِقِينَ

Artinya: "Mereka berkata, "Wahai ayah kami! Sesungguhnya kami pergi berlomba dan kami tinggalkan Yusuf di dekat barang-barang kami, lalu dia dimakan serigala; dan engkau tentu tidak akan percaya kepada kami, sekalipun kami berkata benar."

Iman artinya dalam Islam menurut segi istilah disebut sebagai keyakinan bulat yang dibenarkan oleh hati, diikrarkan oleh lidah, dan dimanifestasikan dengan amalan atau pembenaran dengan penuh keyakinan. Tanpa adanya sedikit pun keraguan mengenai ajaran yang datang dari Allah dan Rasulullah SAW.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh entah278 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Thu, 08 Dec 22