1.Para mujtahid harus meneliti waktu turunya nash atau dalil yang bertentangan tersebut"Kalimat diatas adalah pengertian dari ...

a.
al jam'u dan tawaquf

b.
tawaquf

c.
tasaqqut ad dalalain

d.
nasikh

e.
tarjih

2.Tuntutan Allah yang menuntut untuk melakukan suatu perbuatan dengan tuntuan pasti di sebut ...

a.
karaha

b.
nadb

c.
sunnah

d.
haram

e.
ijab

3.Menghalangi orang dari perbuatan maksiat dengan menutup (mengaharamkan) jalan kemaksiatan tersebut, adalah fungsi …..

a.
Syaddu ad-dzara'iy

b.
Mazhab shahabi

c.
Maslahah al-mursalah

d.
Dilalatul iqtiran

e.
Istishab

4.Hukum melaksanakan ijtihad, apabila permasalahan yang diajurkan kepadanya tidak dikhawatirkan habis waktunya atau ada orang lain selain dirinya yang sama-sama memenuhi syarat sebagai seorang mujtahid ...

a.
fardhu kifayah

b.
haram

c.
makruh

d.
sunnah

e.
fardhu ‘ain

5.Qiyas menurut bahasa adalah ....


a.menjatuhkan

b.
mengatur

c.
membagikan

d.
keputusan

e.
mengukur

6.Sumber-sumber hukum islam yang menjadi rujukan para mujtahidin dalam mencari hukum-hukum syari'ah adalah,.......

a.
kaidah ushul piqh maupun as-Sunnah

b.
wahyu, baik dari al-Quran maupun as-Sunnah

c.
wahyu, baik dari al-Quran maupun qiayas

d.
ijma maupun as-Sunnah

e.
wahyu, baik dari al-Quran maupun ijma

7.Secara etimologi kata "nasakh" dalam bahasa arab digunakan denga kata "izalah" yang artinya ...

a.
menjelaskan

b.
mengupas

c.
meringankan

d.
mengganti

e.
menghilangkan

8.Di bawah ini yang tidak termasuk dalam persyaratan bagi tarjih, yaitu ....

a.
ada petunjuk yang mewajibkan beramal dengan salah satu di antara dua dalil dan meninggalkan dalil yang satu lag

b.
tidak ada petunjuk yang mewajibkan beramal dengan salah satu di antara dua dalil dan meninggalkan dalil yang satu lag

c.
kedua dalil yang berbenturan itu sama-sama pantas untuk memberi petunjuk kepada yang dimaksud

d.
tidak terdapat tarjih dalam dua dalil yang qath'i karena dua dalil qath'i tidak mungkin saling berbenturan;

e.
dua dalil tersebut berbenturan dan tidak ada kemungkinan untuk menga malkan keduanya dengan cara apa pun

9.menguatkan satu dalil dari dua dalil yang bertentangan dengan pertimbangan indicator yang mendukung"
Kalimat diatas adalah pengertian dari ...

sebuah.
tawaquf

b.
tarjih

c.
nasikh

d.
al jam'u

e.
al jam'u dan tawaquf

10.Apabila terdapat perbenturan dua dalil syar'i yang tidak mungkin untuk dikompromikan dengan cara apa pun, tidak mungkin pula diperlakukan ketentuan takhsis, tidak ditemukan pula cara untuk memberlakukan nasakh, tetapi ditemukan petunjuk yang mungkin menguatkan salah satu diantara dua dalil tersebut, maka digunakanlah dalil yang memiliki petunjuk yang menguatkan itu. Cara tersebut dinamai ...

a.
tarjih

b.
al jam'u

c.
nasikh

d.
tawaqquf

e.
al jam'u wat tarjih